Suara.com - Acara yang mestinya cuma ngopi dan ngobrol bareng Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, berubah jadi ruang pertunjukan pemuda-pemuda Kota Ternate. Semakin malam, kursi-kursi di Rotasi Coffee semakin penuh orang.
Jumat (15/10/2021) malam, pemuda dari berbagai komunitas di kota Ternate ngajak Ganjar berbagai persoalan anak-anak muda, dari persoalan proses kreatif sampai menyangkut peluang usaha bagi pemuda.
Begitu tiba di lokasi sekitar pukul 21.00 WIT, Ganjar yang mengenakan kaos bertulis "Jateng Love's Everybody", langsung mengambil posisi di tengah-tengah para pemuda yang duduk melingkar.
"Halo, assalamualaikum. Ini siapa saja? Tolong dong. empunya acara mengenalkan," kata Ganjar.
Tapi karena tidak ada yang menjawab, Ganjar langsung menunjuk satu persatu pemuda yang ada di sampingnya.
"Saya Sanza Soleman, pak. Penyanyi. Dulu bapak pernah pakai lagu yang saya cover untuk di medsos bapak," katq Sanza.
Begitu dikasih tasih kalau penyanyi, Ganjar langsung minta Sanza menyanyikan lagunya, Kasih Slow. Karena sudah sangat popular, jadilah puluhan pemuda yang hadir di situ layaknya paduan suara.
Bukan hanya Sanza, perkenalan-perkenalan selanjutnya justru dimanfaatkan para pemuda Ternate unjuk kebolehan masing-masing. Ada yang stand up, nyanyi sampai baca puisi.
"Mereka ini sering ngumpul di Jaringan Kota Ternate. Setiap minggu kita buka 14 kelas untuk meningkatkan kreativitas ," kata Zaldry Adrian, Koordinator Jaringan Kota Ternate.
Baca Juga: Kunjungi Ternate, Ganjar Pranowo Belanja Batu Bacan
Selain pertunjukan-pertunjukan itu, beragam hal soal kreativitas anak muda tentu tetap jadi topik obrolan utama. Ada yang cerita prosesnya membuat film, atau aktifitasnya mengenalkan wisata dan kuliner Ternate di media sosial.
Apa yang membuat mereka betah? Selain kemasan acara yang jauh dari kesan formal, Ganjar mampu berkomunikasi seperti anak muda kebanyakan, sehingga para pemuda ini merasa seperti nongkrong dengan teman.
Ketiadaan host atau MC rupanya semakin membuat mereka nyaman. Karena membuat para pemuda dan Ganjar menjadi tanpa sekat. Bebas bercanda, bahkan saling melontarkan ledekan.
Saking gayeng-nya, sampai-sampai mereka tidak sadar jika waktu sudah menunjukkan pukul setengah dua belas malam.
"Sudah dulu ya. Ternyata sudah jam 11 lebih. Tapi intinya kalian keren. Kalau tadi ada yang tanya kapan ini kolaborasi Ternate dan Jateng? Tidak usah lama-lama kita langsung gas minggu depan," kata Ganjar.
Tapi meski sudah ditutup, nyatanya forum tak langsung bubar. Sesi informal justru jadi sesinya para admin akun media sosial. Ada yang ngajak Ganjar untuk ngevlog, meminta greeting, atau menyapa follower yang mengikuti live streaming. Terakhir, tentu saja sesi foto yang tak satupun mau ketinggalan.
Berita Terkait
-
Sempat Bikin Geger, Polemik Banteng Celeng di Tubuh PDIP Hanya Setingan?
-
Panas! Petinggi PDIP Jateng Semprot Mantan Wali Kota Solo Gegara Dukung Ganjar Pranowo
-
Viral! Ganjar Pranowo Main Film Jadi Polisi, Warganet: Mau Nyaingin Aldebaran
-
Jateng Terus Tingkatkan Kualitas Layanan Pembentukan Produk Hukum Daerah
-
Dukung Ganjar, Albertus Sumbogo Dipanggil DPP PDIP, Komarudin: Kami Minta Klarifikasi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri