Suara.com - Biro Investigasi Federal (FBI) dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat sedang menyelidiki penemuan botol berlabel cacar di sebuah laboratorium.
Menyadur Yahoo News Rabu (17/11/2021), petugas menemukan sedikitnya 15 botol yang dianggap dipertanyakan karena berlabel cacar.
Belasan botol tersebut ditemukan di lemari pendingin milik fasilitas Merck Philadelphia pada Selasa (16/11/2021).
Menurut laporan yang dikirim ke pimpinan Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS) mengatakan botol tersebut diberi keterangan "Hanya Untuk Penggunaan Resmi".
Lima dari botol diberi label bertuliskan cacar dan 10 diberi label sebagai vaccinia. Belasan botol tersebut segera diamankan oleh petugas.
Penemuan botol-botol itu memicu penguncian fasilitas, yang sejak itu telah dicabut. FBI dan CDC meluncurkan penyelidikan yang masih berlangsung.
Cacar dianggap sangat mematikan sehingga hanya dua laboratorium di dunia yang berwenang untuk menyimpan sampel virus, satu di Rusia dan yang lainnya di CDC Atlanta.
Para ilmuwan telah berdebat selama bertahun-tahun apakah akan menghancurkan sampel yang tersisa, dengan alasan bahaya kecelakaan.
Para ilmuwan khawatir jika terjadi kecelakaan, dapat melepaskan penyakit yang telah diberantas sejak tahun 1970-an tersebut.
Baca Juga: Botol Misterius Berlabel Cacar Ditemukan di Lab Amerika, FBI Turun Tangan
Mereka yang mendukung penyimpanan sampel berpendapat jika sampel itu diperlukan untuk mengembangkan vaksin baru.
CDC akan mengambil botol tersebut dan membawanya ke fasilitas lain untuk diuji. Tidak ada personel yang dilaporkan terkena materi tersebut.
DHS dan FBI belum memberikan tanggapan resmi mengenai penemuan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Menteri Hukum Sahkan Kepengurusan PPP Kubu Mardiono, Nasib Kubu Agus Suparmanto di Ujung Tanduk?
-
DPR RI Sahkan Revisi UU BUMN, Kini Kementerian Resmi Berubah Jadi Badan Pengaturan BUMN
-
Kepala BGN Akui Risiko di Program Makan Bergizi Gratis: Regulasi Lemah Hingga Konflik Kepentingan
-
Borok Baru Terkuak, KPK Endus Kuota Petugas Haji 2024 Juga Jadi Bancakan
-
Suara Netizen Lebih Kuat: Densu Batal Tayangkan Podcast Nurul Sahara Usai Ditolak Warganet
-
Fakta-fakta Kebakaran Hunian Pekerja IKN, Ratusan Orang Terdampak
-
Diikat Warga saat Tertangkap, Viral Polisi Pura-pura Beli Tomat Jambret Kalung Pedagang!
-
4 Kontroversi MBG Versi FSGI: Dari Makanan Mubazir hingga Ancaman Tunjangan Guru
-
Profil Yai Mim, Eks Dosen UIN Malang Kehilangan Segalanya Usai Viral Cekcok dengan Tetangga
-
Nadiem Makarim Ditahan Kejagung, Pengamat Ungkit Pengadaan Chromebook di LKPP, Begini Katanya!