Suara.com - Profil Bambang Soesatyo muncul ke permukaan setelah kabar kecelakaan mobil balap yang dikendarainya di Sirkuit Meikarta tersebar ke publik. Siapa Bambang Soesatyo sebenarnya?
Bambang Soesatyo kecelakaan hingga membuat mobil balapnya ringsek. Namun beliau dikabarkan baik-baik saja. Cukup banyak ternyata publik yang tertarik mengetahui profil Bambang Soesatyo ini.
Profil Bambang Soesatyo
Kejadian di sirkuit Meikarta membawa namanya ke permukaan. Pria yang lahir pada 10 September 1962 ini kini masih menduduki jabatan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia, yang dimandatkan sejak 3 Oktober 2019 lalu.
Beliau sendiri merupakan anggota aktif dari Partai Golongan Karya, sejak tahun 1995 lalu. Tidak hanya besar di dalam nama partai saja, dalam politik praktis beliau juga dinilai cukup sukses. Sebelum menjabat Ketua MPR RI, beliau pernah menjabat sebagai Ketua DPR RI hingga 30 September 2019 lalu.
Riwayat Pendidikan Bambang Soesatyo
Untuk pendidikan, beliau berangkat dari keluarga militer. Mulai dari SDN 8 Jakarta, kemudian SMPN 49, dan berlanjut ke SMAN 14 Jakarta.
Jenjang pendidikan juga terbilang cukup baik. Kuliahnya dilanjutkan di Akademi Akuntansi Jayabaya di Jakarta Timur. Gelar Sarjana Administrasi Publik kemudian diperoleh dari Universitas Terbuka tahun 1988.
Beliau juga terbilang aktif selama menjalani studi di bangku perkuliahan, dengan menjadi senat dan aktif di berbagai organisasi kemahasiswaan.
Baca Juga: Heboh Soal Sean Gelael dan Bamsoet Terlibat Kecelakaan, Rifat Sungkar Angkat Bicara
Perjalanan Karier Bambang Soesatyo
Untuk karirnya sendiri, mungkin bisa ditarik jauh ke tahun 1984 ketika beliau bekerja di kantor akuntan publik. Tahun 1986 ia menjadi jurnalis, lalu menjadi manajer pemasaran di majalah Vista sampai tahun 1992.
Kursi dan karir politik justru baru didapatkan pada tahun 2009, saat mencalonkan diri di dapil Jawa Tengah VII. Ini setelah kegagalan yang diterimanya pada 1997, 1999, dan 2004. Ia juga sempat dipercaya untuk menjadi anggota dalam Pansus untuk kasus Bank Century.
Kehidupan Pribadi Bambang Soesatyo
Keluarga beliau sendiri terdiri satu Lenny Sri, sang istri, kemudian memiliki delapan anak. Salah satu hobinya adalah mengoleksi kendaraan mewah, diantaranya adalah Tesla Model X, kemudian motor Harley-Davidson, kemudian setidaknya 10 mobil mewah lainnya.
Itu tadi sedikit profil Bambang Soesatyo, semoga bisa jadi informasi yang berguna untuk Anda, dan selamat menjalankan hari Anda dengan menyenangkan!
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Kemenhut Bongkar Dugaan Pencucian Kayu Ilegal di Sumut, Penyidikan Menyeret Sejumlah Pemilik PHAT
-
Geruduk KPK, Warga Pati Teriak Minta Bupati Sudewo Pakai Rompi Oranye Korupsi Rel Kereta
-
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil di PA Bandung, Buntut Kasus Lisa Mariana?
-
Polisi Mulai Olah TKP Pasar Induk Kramat Jati, Warga Dilarang Mendekat
-
Pasar Jaya Gerak Cepat, Penampungan 350 Pedagang Kramat Jati Siap dalam 3 Hari
-
Habib Syakur: Gosip Dito Ariotedjo-Davina Tak Boleh Tutupi Fokus Bencana Sumatra
-
Toko Plastik Simpan Karbit Diduga Sumber Api Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
-
Kemenbud Resmikan Buku Sejarah Indonesia, Fadli Zon Ungkap Isinya
-
Respons Imbauan Mensos Donasi Bencana Harus Izin, Legislator Nasdem: Jangan Hambat Solidaritas Warga
-
Pagi Mencekam di Pasar Kramat Jati, 350 Kios Pedagang Ludes Jadi Arang Dalam Satu Jam