Suara.com - Virus corona varian Omicron pertamakali terdeteksi di Afrika Selatan. Virus menjalar dengan cepat ke negeri-negeri lain melalui perantara warga yang melakukan perjalanan lintas kawasan.
Kini mikrob itu sudah tercatat menerjang ke lebih dari 60 negara, tak terkecuali Indonesia yang hari ini diumumkan pemerintah. Seorang petugas kebersihan Rumah Sakit Wisma Atlet Jakarta terkonfirmasi positif Omicron. Sedangkan lima orang lagi masih berstatus tersangka.
Sejumlah pihak galau akan dampaknya, terutama mereka yang bergerak di bidang ekonomi. Pemerintah Indonesia tak ingin apa yang sekarang terjadi di Eropa juga terjadi di Tanah Air. Semua warga diajak untuk sama-sama waspada, walaupun tak ada jaminan mampu melewati pandemi dengan mudah. Epidemiolog menyebut situasi sekarang “sangat serius.”
Pada 8 Desember 2021, N, seorang petugas kebersihan Wisma Atlet Jakarta dan dua orang lainnya mengikuti tes PCR rutin.
Wisma Atlet terletak di Kemayoran, Jakarta Pusat. Dulu, kompleks ini tempat tinggal para atlet. Tetapi semenjak pandemi corona dipakai untuk merawat ribuan pasien.
Ternyata hasil PCR terhadap N dan dua orang menggambarkan mereka terkonfirmasi positif virus corona.
Lalu petugas mengirimkan sampel ketiga orang tadi ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan. Sampel diteliti dengan metode whole genome sequencing pada 10 Desember 2021 untuk memastikan varian corona.
Hasil pengurutan keseluruhan genome keluar pada 15 Desember 2021.
Yang mengumumkan hasilnya Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sendiri dalam sebuah konferensi pers yang diselenggarakan pada Kamis (16/12/2021).
Baca Juga: Varian Omicron Masuk Indonesia, Jokowi Minta Prokes Jangan Kendor Sampai Situasi Mereda
"Kementerian Kesehatan tadi malam telah mendeteksi ada seorang pasien inisial N terkonfirmasi Omicron (dua pasien lainnya tak terdeteksi varian Omicron).”
Data-data itu sudah mendapat konfirmasi dari lembaga independen internasional GISAID.
Kasus yang ditemukan pada N menjadi kasus pertama di Indonesia.
N kemudian menjalani karantina di Wisma Atlet. Demikian pula dua orang lainnya.
Seperti yang sudah publik ketahui tentang varian Omicron, selama ini N tidak menunjukkan keluhan gejala demam dan batuk. Itu ciri khas orang yang tertular varian Omicron.
Tiga hari kemudian, N serta dua orang itu menjalani tes PCR lagi dan dinyatakan negatif corona. Perkembangan yang menggembirakan.
Berita Terkait
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Alert! Kasus Covid-19 Indonesia Naik Lagi, Vaksin Masih Gratis?
-
7 Gejala Omicron Kraken, Paling Cepat Menular Dibanding Varian Lain
-
6 Gejala Omicron BF.7 yang Banyak Dikeluhkan, Varian Sudah Masuk Indonesia!
-
Covid-19 Subvarian Omicron BN.1 Masuk Jakarta, 24 Orang Sudah Terpapar
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!