Suara.com - Seorang pasien Covid-19 varian Omicron dengan transmisi lokal sempat menolak untuk dievakuasi ke rumah sakit dari apartemennya di Jakarta Utara. Namun pada akhirnya pria berusia 37 tahun itu kooperatif dan mau menjalani perawatan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Prof Dr Sulianti Saroso.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan sekaligus Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, dr.Siti Nadia Tarmidzi mengungkapkan kalau pasien tersebut dinyatakan positif Covid-19 varian Omicron setelah menjalani tes antigen dan PCR pada 20 Desember 2021.
Varian Omicron baru terkuat dari hasil laboratorium yang ke luar pada 26 Desember 2021. Adapun pria tersebut melakukan serangkaian tes karena hendak kembali ke Medan, daerah domisilinya.
Setelah dinyatakan terpapar Omicron, Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencari yang bersangkutan ke kediamannya di sebuah apartemen di Jakarta Utara. Namun pria itu sempat melakukan penolakan.
"Diawal yang bersangkutan ini menolak untuk dilakukan evakuasi ke RSPI," kata Nadia dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Selasa (28/12/2021).
Kendati demikian petugas yang menjemput berusaha untuk menjelaskan supaya yang bersangkutan memahami tujuan baik dari perawatan di RSPI itu. Kata Nadia, selain Dinkes DKI Jakarta, aparat kepolisian dan TNI juga ikut turun dalam proses penjemputan tersebut.
"Memberikan pemahaman kepada yang bersangkutan bahwa penting sekali untuk kami melindungi seluruh masyarakat kita sehingga kerjasama dari yang bersangkutan menjadi penting dalam kita bisa mengatasi masalah ini," ujarnya.
Setelah dilakukan upaya-upaya persuasif, akhirnya yang bersangkutan mau untuk dibawa ke RSPI Sulianti Saroso. Bahkan pria itu juga mau menjalani tes swab ulang sebelum masuk ke lingkungan rumah sakit.
"Karena memang dibutuhkan lagi untuk memastikan pemeriksaan swab ulang pada saat masuk ke faskes pelayanan kesehatan."
Baca Juga: Warga Asal Medan Terpapar Omicron Tanpa Gejala, Kenapa Dirawat di RSPI Sulianto Saroso?
1 Kasus Varian Omicron Transmisi Lokal
Nadia menjelaskan kalau pria tersebut tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri. Pria itu juga tidak melakukan kontak dengan pelaku perjalanan luar negeri.
Lebih lanjut pria tersebut beserta istrinya berdomisili di Medan dan mengunjungi Jakarta setiap satu bulan sekali.
Pria itu datang ke Jakarta pada 6 Desember 2021. Sepekan lebih, ia sempat mengunjungi tempat makan di kawasan SCBD.
"Kemudian 17 Desember sempat mengunjungi salah satu restoran di SCBD," ungkapnya.
Setelah itu, pria tersebut melakukan tes antigen pada 19 Desember karena yang bersangkutan hendak kembali ke Medan. Hasil dari tes antigen itu dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Berita Terkait
-
Warga Asal Medan Terpapar Omicron Tanpa Gejala, Kenapa Dirawat di RSPI Sulianto Saroso?
-
Satgas Evakuasi Pasien Omicron Di Apartemen Green Bay Condo Ke RSPI Sulianti Saroso
-
BREAKING NEWS: 1 Kasus Omicron Transmisi Lokal Ditemukan, Pasien Sempat ke Restoran SCBD
-
Pemerintah Akan Terapkan Micro Lockdown, Komisi IX: Optimalkan Skala RT/RW
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh