Suara.com - Di antara sejumlah politikus, nama Rizal Ramli juga dimunculkan sebagai bakal calon presiden yang dijagokan Komite Peduli Indonesia.
Komite Peduli Indonesia diprakarsai eksponen Aktivis Pergerakan 77-78 bersama komponen masyarakat dari berbagai kota.
Komite menilai RR layak memimpin Indonesia berdasarkan target perubahan dan kemajuan Indonesia melalui berbagai sepak terjangnya ketika masih menjadi birokrat.
"Setelah melakukan kajian tentang track record, integritas dan kemampuan secara internasional, seorang tokoh nasional Rizal Ramli mempunyai kualifikasi yang sangat menonjol," kata Ketua Komite Peduli Indonesia Tito Roesbandi dalam pernyataan tertulis, Selasa (28/12/2021).
Terdapat 10 poin dukungan kepada RR dalam lampiran deklarasi yang ditandatangani pada 27 Desember 2021.
Pertama, Rizal Ramli dinilai mampu dan hal itu dibuktikan ketika mendapat jabatan strategis di pemerintahan di era Gus Dur. Termasuk pada era Jokowi. Sampai hari ini RR dinilai mampu menjaga integritas dirinya secara baik dan amanah.
Kedua, pandangan Rizal Ramli dinilai berpihak kepada rakyat, memperjuangan pendidikan bagi 8 juta anak yang tidak bersekolah melalui Gerakan Anti Kebodohan sehingga menjadi cikal bakal wajib belajar.
"Kemudian pada poin ketiga, secara ikhlas mengorbankan jabatan dari zona nyaman ketika berkuasa, diberhentikan dari jabatan menkomaritim," kata Tito.
Pemberhentian itu, menurut Tito, karena sebagai pejabat, RR secara keras mengkritik kondisi keuangan dan manajemen Garuda Indonesia dan PLN. RR juga secara tegas menghentikan atau melakukan moratorium reklamasi Teluk Jakarta.
Baca Juga: Sindir Pernyataan Mahfud MD soal Presidential Threshold, RR: Main Pingpong Asal Ngeles
"Saat itu Garuda akan merugi dan bangkrut jika dibebani dengan pesawat besar yang tidak akan mampu bersaing di jalur internasional. PLN akan merugi dengan di beban proyek listrik 35.000 MW," ujarnya.
Namun, kata Tito, saat ini terbukti Garuda Indonesia di ambang kebangkrutan dengan hutang Rp140 triliun serta PLN terjebak utang Rp451 triliun.
"Dari fakta tersebut membuktikan Rizal Ramli sangat paham masalah dan visioner," ucap Tito.
Keempat, RR disebut merupakan sosok cerdas, berpengalaman, memiliki kemampuan dengan track record bersih, tidak mempunyai konflik kepentingan, sangat peka terhadap nasib rakyat kecil dan keras jika melihat ketidakadilan.
Kelima, RR dinilai mempunyai konsep dan solusi untuk mengelola sumber daya alam yang menjadi kekayaan Indonesia. Salah satu contoh, ia dinilai gigih memperjuangkan sumber gas alam Masela di darat. Sehingga bisa sepenuhnya diolah dengan berbagai turunan produknya menciptakan tenaga kerja serta memiliki nilai tambah yang sangat besar dibandingkan hanya menjual gas dan diproses di laut.
"Konsep RR untuk semua produk komoditi jangan hanya menjual bahan mentah atau raw material, karena negara lain yang memperoleh nilai tambahnya," kata Tito.
Berita Terkait
-
Rizal Ramli Wafat, Luhut: Saya Bersaksi Engkau Adalah Orang yang Hebat
-
Prosesi Pemakaman Rizal Ramli di TPU Jeruk Purut
-
Melayat ke Rumah Duka, Anies Kenang Rizal Ramli sebagai Sosok Pejuang
-
Prabowo Kenang Sosok Rizal Ramli: Beliau Sahabat Saya, Intelektual yang Idealis
-
Prabowo Melayat ke Rumah Rizal Ramli dan Silaturahmi dengan Keluarga Almarhum
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Menteri Zulhas Sebut Aman, Dokter Farhan Ingatkan Risiko Kanker dari Udang Terkontaminasi Cesium-137
-
Prabowo Lantik 10 Duta Besar RI untuk Malaysia hingga Suriah, Ini Daftar Lengkapnya!
-
Suara Pekerja Transportasi Lily Menantang Kebijakan Kendaraan Listrik di Depan Rieke Diah Pitaloka
-
Akhmad Wiyagus Resmi jadi Wamendagri, Benjamin Paulus jadi Wamenkes
-
Eky Priyagung Sentil Isu Energi dengan Guyonan Segar di Local Media Summit 2025
-
Resmi! Prabowo lantik Eks Kabaintelkam Peraih Hoegeng Award Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri
-
Air Mata & Ketegangan Warnai Dua Episode Pertama Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas
-
Prabowo Lantik Gubernur dan Wakil Gubernur Papua di Istana, Begini Sumpahnya
-
Apes! Angkut 3 Motor Curian Lewat Tol, Komplotan Maling Ini Malah Dicokok Rombongan TNI
-
Soal Kasus Laptop, Ahli Hukum Sebut Penghitungan Kerugian Negara Tidak Harus Berasal dari BPK