Suara.com - Kasubdit Pelayanan Gawat Darurat Terpadu Direktorat Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Asral Hasan mengungkapkan mayoritas kasus Covid-19 varian Omicron berusia 40 hingga 49 tahun
Asral mengatakan mayoritas warga yang terpapar Omicron merupakan laki-laki.
Data tersebut diambil berdasarkan 43 kasus konfirmasi yang ditemukan pada periode 19 hingga 25 Desember 2021 atau pada minggu ke 51.
"Mayoritas kasus berusia 40-49 tahun ada 34 persen, dan mayoritas berjenis laki-laki ada 60 persen," ungkap Asral dalam diskusi bertajuk Kesiapsiagaan Faskes dalam Menghadapi Varian Omicron secara virtual, Kamis (30/12/2021).
Selain itu, mayoritas kasus Omicron merupakan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN). Paling banyak PPLN yang terpapar Omicron itu baru pulang dari Turki dengan presentase 29 persen atau 20 kasus.
Sementara untuk non PPLN terdapat tiga kasus. Dua pasien kini tengah menjalani isolasi di RSDC Wisma Atlet dan satu pasien lainnya dirawat di RSPI Sulianti Saroso.
Lebih lanjut, Asral mengatakan sebanyak 78 persen kasus konfirmasi Omicron itu sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap.
Sebanyak 33 persen pasien yang terpapar itu memperoleh vaksin Sinovac, 30 persen Pfizer, 17 persen AstraZeneca, 7 persen Sinopharm, 5 persen Johnson&Johnson dan 3 persen moderna. Ada 3 persen lainnya yang diketahui mendapatkan vaksinasi campuran.
"Beliau bicara moderasi bergama. Kalau mau copot, ya copot semua Dirjen Bimas, bukan cuma agama lain, tapi Islam enggak," tutur Thomas, Kamis, (23/12/2021).
Baca Juga: Batam Waspada Tes PCR Palsu, Perbatasan Laut Diperketat
Berita Terkait
-
Pasien Omicron di RSPI Sulianto Saroso Dipisahkan Dari Pasien Covid-19 Lain, Kenapa?
-
Batam Waspada Tes PCR Palsu, Perbatasan Laut Diperketat
-
Adanya Temuan Kasus Omicron Transmisi Lokal, Politisi PAN Tantang Pemerintah Lakukan Ini
-
Apakah Gejala Omicron Berbeda dengan Delta? Begini Kata Dokter
-
Rahasia di Balik Virus Corona Omicron Terungkap Melalui Mikroskop
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional