Suara.com - Suasana di kawasan Bundaran HI menjelang tahun baru 2022, tepatnya Jumat (31/12) malam sudah terpantau sepi. Hal itu terjadi lantaran masyarakat yang hendak berkumpul diminta aparat gabungan TNI, Polri, hingga Satpol PP untuk kembali ke kediamannya masing-masing.
Pantauan Suara.com sejak pukul 22.00 WIB, arus lalu lintas dari kawasan Bundaran HI menuju kawasan Monas sudah ditutup. Hal itu merujuk pada kebijakan crowd free night atau malam bebas kerumunan yang dibuat oleh pihak kepolisian.
Di sepanjang trotoar di kawasan Bundaran HI, sempat terlihat masyarakat yang masih berkumpul untuk merayakan momen pergantian tahun. Petugas gabungan, dengan pegeras suara langsung meminta masyarakat segera meninggalkan lokasi.
"Kepada masyarakat, untuk tidak berkerumun dan meninggalkan lokasi. Silahkan merayakan tahun baru di rumah masing-masing," ujar salah satu petugas.
Sementara itu, terlihat pula beberapa karyawan yang terpaksa berjalan kaki lantaran jalanan sudah tampak lengang. Pasalnya, kebijakan crowd free night berlangsung sejak pukul 22.00 WIB hingga pukul 04.00 WIB.
Serlin misalnya. Karyawan The Face Shop bersama tiga rekannya sempat berdiri sejenak di kawasan trotoar Grand Hyat. Ketiganya terpantau mondar-mandir menengok situasi yang tampak sudah sepi.
Kepada wartawan, Serlin mengaku tidak mengetahui adanya kebijakan Crowd Free Night. Sebab, mereka baru keluar dari kantornya pada pukul 22.00 WIB.
"Habis pulang kerja. Tidak tahu kalau ada Crowd Free Night," kata Serlin.
Serlin mengaku tinggal di kawasan Jakarta Selatan. Mendapati jalan raya sudah sepi dia memilih berjalan kaki menuju kawasan Tanah Abang dan mencari kendaraan umum yang mengarah ke kediamannya.
Baca Juga: Patut Dicoba Lur, Ini Lho Tiga Tren Warna Rambut 2022
Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menyebut kebijakan ini berlaku di 11 kawasan di Jakarta. Pelaksanaannya dimulai pada pukul 22.00-04.00 WIB.
"Sesuai hasil rapat koordinasi yang dilaksanakan maka kita putuskan pertama CFN dialksanakan dua hari," kata Sambodo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (30/12/2021).
Berikut 11 kawasan yang menerapkan kebijakan crowd free night:
- Jalan Asia Afrika
- Jalan Gunawarman - Jalan Senopati - SCBD
- Mahakam - Bulungan - Barito 1
- Thamrin - Sudirman
- Kota Tua
- Seputaran Monas
- Kemayoran
- Pantai Indah Kapuk 2
- Kemang
- Banjir Kanal Timur (BKT)
- Kawasan Danau Sunter.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Sesumbar Kasus Campak di Jakarta Tak Naik, Pramono: Tak Seperti yang Dikhawatirkan!
-
KPK Usut Modus Licik Korupsi Haji: Waktu Pelunasan Haji Khusus Dibatasi Cuma 5 Hari Kerja!
-
Diperiksa KPK Hari Ini, Apa Kaitan Rektor UIN Semarang Nizar Ali di Kasus Korupsi Kuota Haji?
-
Ledakan Septic Tank Guncang Pondok Cabe: Tiga Rumah Hancur, Empat Warga Terluka
-
Nepal Memanas, 134 WNI Aman! Ini Langkah Cepat Pemerintah Lindungi Mereka
-
Cuaca Ekstrem Jepang: Hujan Deras Buat Transportasi Lumpuh, Warga Terisolasi
-
Terobosan Telkom: ESG Jadi Fondasi Utama dan Sistem Operasi untuk Pertumbuhan Digital & Tata Kelola
-
Dari Lapas Menuju Mandiri: Warga Binaan Raih Keterampilan Lewat Program FABA PLN
-
DPR Bakal Panggil KKP Terkait Tanggul Beton di Cilincing yang Dikeluhkan Nelayan
-
Rektor UI Diteriaki "Zionis" Saat Acara Wisuda, Buntut Undangan Akademisi Pro-Israel