Suara.com - Duta Besar Arab Saudi untuk Lebanon, Waleed Bukhari mengatakan kegiatan Hizbullah Lebanon yang didukung Iran mengancam keamanan nasional Arab.
Menyadur Arab News Jumat (7/1/2022) komentarnya muncul dua hari setelah Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati mengkritik Kerajaan oleh pemimpin kelompok Hizbullah tidak melayani kepentingan nasional atau mewakili sikap resmi negara.
Komentar itu juga menyusul keretakan hubungan antara Lebanon dan negara-negara Teluk lainnya setelah sejumlah negara menarik duta besar mereka dari Beirut pada Oktober dan November.
Penarikan ini sebagai protes atas pernyataan yang dibuat oleh menteri informasi George Kordahi yang kritis terhadap peran Kerajaan dalam perang Yaman.
“Riyadh berharap partai politik akan memberikan prioritas pada kepentingan tertinggi Lebanon dan mengakhiri hegemoni teroris Hizbullah atas setiap aspek negara,” kata Bukhari.
Dia menambahkan Hizbullah memaksakan kontrolnya yang mengganggu perdamaian di Lebanon dan meminta negara itu menghentikan kegiatan yang mempengaruhi Kerajaan dan wilayah Teluk, Al Arabiya melaporkan.
Kemudian dalam sebuah wawancara dengan Al Arabiya, Bukhari mengatakan hubungan antara Beirut dan Riyadh "terlalu dalam" untuk dipengaruhi oleh komentar yang tidak bertanggung jawab.
Bukhari mengatakan negaranya menegaskan keprihatinan terus-menerus untuk warga Lebanon yang tinggal di Kerajaan dan mendukung orang-orang Lebanon dari semua sekte.
“Kami berbagi dengan komunitas internasional tanggung jawab untuk menjaga stabilitas dan kedaulatan Lebanon,” katanya.
Baca Juga: Australia Umumkan The Base dan Hizbullah Sebagai Organisasi Teroris dan Terlarang
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kasus Kekerasan di Jakarta Melonjak, Anak-anak Jadi Korban Paling Dominan
-
LBH Jakarta Tegaskan Judicial Review KUHAP Bisa Menegasikan Marwah MK
-
KUHAP Disahkan, Masyarakat Sipil Desak Prabowo Terbitkan Perppu Pembatalan
-
DPR 'Sembunyikan Draf' RUU KUHAP: Pengesahan Tertutup Tanpa Partisipasi Publik
-
Tinggi Muka Air Laut di Pasar Ikan Jakut Siaga 1, Empat Pompa Dikerahkan Antisipasi Banjir Rob
-
Mentan Tegaskan Harga Pangan Stabil dan Produksi Surplus, Bantah Isu MBG Picu Kenaikan Harga
-
Pemerintah Kebut Sertifikasi Dapur MBG, Janjikan Status PNS untuk Ribuan Ahli Gizi
-
PERSAGI Siapkan Lulusan Ahli Gizi untuk Perkuat Program Makan Bergizi Gratis
-
Hadapi Musim Hujan, Pemprov DKI Alokasikan Rp3,89 Triliun untuk Mitigasi Banjir
-
Banjir Rob Rendam Jalan Depan JIS, Petugas Gabungan Lakukan Penanganan Ini