Suara.com - Ketua Umum PSI Giring Ganesha yang juga mantan vokalis band Nidji baru-baru ini mengunggah lagu yang dinyanyikannya dengan lirik ‘jangan kau dengarkan suara sumbang’.
Melansir Terkini.id -- jaringan Suara.com, hal tersebut justru mendapat kritikan tak sedap dari beberapa pihak. Kali ini Giring bahkan dikatakan terlalu baper menanggapi keadaan yang ada.
Melalui cuitan di Twitter miliknya @Giring_Ganesha, Senin, 17 Januari 2022, Giring menuliskan "Jangan kau dengarkan suara sumbang. Oktober bakal ada yg tumbang. Cepat-cepat lah kita tutup gerbang,".
Giring memang tidak menjelaskan apa maksud dan untuk siapa cuitannya tersebut. Namun, cuitan itu kembali mengundang perhatian nwarganet yang menganggap bahwa isi dari cuitan lagu yang dirilis Giring itu merupakan bentuk sindiran keras terhadap Anies Baswedan.
Menanggapi hal itu, Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani meminta agar Giring tak baperan.
"Semua pasti sama berpikirnya, siapa yang baper, siapa yang santai. Apalagi yang sadar kalau salah, jadi berasa apa-apa seakan ditujukan beliau (Giring), padahal kan bisa buat siapa saja," kata Rani saat dihubungi, Selasa, (18/1/2022), dikutip dari Terkini.id.
Selain itu, Rani balik bertanya kepada Giring terkait kalimat tumbang pada Oktober, apakah diperuntukkan untuk Gubernur Anies Baswedan.
"Tumbang bulan Oktober, memangnya pohon kena hujan? La wong memang sesuai masa jabatannya selesai," ujarnya.
Terakhir, Rani meminta supaya Giring tak bereaksi berlebihan. Dia lantas menyarankan supaya eks volakis Nidji itu memperbanyak tadarus agar tak tidak bereaksi berlebihan.
Baca Juga: Anies Tonton Nidji Tanpa Giring saat Check Sound di JIS, Wagub DKI: Saya Baru Tahu
"Pede emang harus, tapi kalau berlebihan juga nggak bagus. Kalau lelah, sebaiknya banyak minum air putih biar nggak haus, dan perbanyak tadarus biar selalu mengalir sesuai arus," timpalnya.
Tag
Berita Terkait
-
Sindirannya Dinilai Berkelas, Pengamat Sebut Anies Baswedan Punya Etika dalam Mengkritik
-
Sejarah Banjir Jakarta Terparah Sepanjang Masa: Ketinggian Air Mencapai 7 Meter!
-
Kasus Omicron Terus Naik, Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono Minta Ganjil Genap Dihapus
-
Nidji Tampil di JIS, Politisi PDIP Tertawa Lihat Aksi Anies Sindir Giring Ganesha
-
Anies Tonton Nidji Tanpa Giring saat Check Sound di JIS, Wagub DKI: Saya Baru Tahu
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?