Suara.com - Tim Disaster Victim Identification (DVI Mabes Polri tiba di Sorong, Papua Barat, Kamis, untuk mengidentifikasi 17 jenazah korban pembakaran Karaoke Doubel0 saat pertikaian dua kelompok warga di Kota Sorong 25 Januari 2022.
Tim DVI Mabes Polri tersebut telah mulai melakukan identifikasi 17 jenazah yang tidak dapat dikenali lagi oleh keluarga, karena hangus terbakar pada insiden pembakaran Karaoke Doubel0 saat pertikaian terjadi.
Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi, di Sorong, Kamis, mengatakan bahwa insiden pertikaian dua kelompok warga tersebut mengakibatkan 18 orang meninggal dunia. Satu orang meninggal akibat dibacok, dan 17 orang meninggal akibat terbakar dalam Karaoke Doubel0 yang dibakar massa.
Dia mengatakan bahwa 17 jenazah korban tersebut hangus terbakar, sehingga tidak dapat dikenali. karena itu, tim DVI Pusdokkes Polri turun untuk melakukan identifikasi jenazah sesuai nama-nama yang sudah diperoleh.
Kabid DVI Pusdokkes Polri Komisaris Besar Polisi drg Ahmad Fauzi yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa proses DVI dilakukan dalam empat fase yang pertama adalah olah TKP yang sudah dilakukan.
Fase kedua adalah pemeriksaan jenazah atau postmortem untuk mendapatkan informasi mengenai ciri-ciri yang terlihat pada jenazah. Kemudian fase ketiga adalah pengumpulan data antemortem atau data fisik khas dan ciri-ciri dari korban sebelum meninggal dari keluarga korban.
"Dan fase keempat adalah rekonsiliasi pencocokan data yang diperoleh dari keluarga korban dan data fisik jenazah yang diperoleh di kamar jenazah," ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa proses identifikasi ada empat fase cukup panjang, sehingga diharapkan kesabaran keluarga korban.
"Namun kami akan berupaya bekerja maksimal untuk secepatnya mengidentifikasi 17 jenazah korban jiwa akibat pertikaian di Sorong tersebut," kata dia pula. (Sumber: Antara)
Baca Juga: Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembakar Tempat Karaoke di Sorong Papua yang Tewaskan 17 Orang
Berita Terkait
-
Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembakar Tempat Karaoke di Sorong Papua yang Tewaskan 17 Orang
-
4 Fakta Bentrokan di Double O Sorong: 17 Orang Tewas Terbakar di Ruang Karaoke, Ada DJ hingga Personel Band
-
Polisi Buru Aktor Intelektual Bentrokan Tewaskan 18 Orang di Kota Sorong
-
Tempat Karaoke Double O Sorong Dibakar, Dinar Candy: Harusnya Tampil di Situ
-
Tiga Perempuan Bandung dan 15 Orang Lainnya Tewas dalam Bentrok di Double O, Wali Kota Sorong Minta Warga Tahan Diri
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
Terkini
-
Menteri PANRB Sampaikan Progres dan Proyeksi Program Kerja Kementerian PANRB Dalam Rapat Bersama DPR
-
Polda Metro Jaya Gelar Audiens dengan Keluarga Arya Daru Siang Ini: Ada Temuan Baru?
-
Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Bukan Wajahnya Saja: KUHAP Baru Diminta Dibatalkan
-
Kejagung Periksa Eks Dirjen Pajak Suryo Utomo dalam Kasus Dugaan Manipulasi Pajak 20162020
-
Pagi Ini, KPK Masih Tunggu Surat Keputusan Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Dkk
-
Dompet Dhuafa Menyapa Masyarakat Muslim di Pelosok Samosir, Bawa Bantuan dan Kebaikan
-
Usai Dapat Rehabilitasi Prabowo, Kuasa Hukum Ira Puspadewi Langsung Sambangi KPK
-
Kementerian PANRB Raih Predikat Unggul IKK Award 2025
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?