Suara.com - Federasi sepakbola Indonesia PSSI memutuskan Tim Nasional Indonesia U-23 mundur dari Piala AFF U-23 tahun 2022, hal tersebut disebabkan kekurangan pemain karena beberapa diantaranya dinyatakan positif COVID-19.
Terkait hal itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali mengatakan keputusan PSSI dan pelatih timnas Shin Tae-yong tersebut dapat dipahami karena kondisi timnas yang tidak lengkap karena beberapa terkena covid-19 dan cedera. Menurutnya, pertimbangan utama pelatih tersebut sudah tepat.
“Kita tidak boleh memaksakan diri di tengah situasi seperti ini. Itu adalah kejadian di luar kehendak pelatih, federasi, apalagi pemerintah,” kata Menpora Amali di Jakarta, Jumat (11/2/2022).
Ia meminta PSSI untuk fokus dalam melakukan pemulihan dan penyembuhan pemain yang terpapar covid-19. “Saya berharap supaya PSSI bisa fokus untuk penyembuhan para pemain yang terpapar,” ujarnya.
Namun demikian, Menpora Amali meyakini berdasarkan pengalaman di PON XX Papua 2021 lalu, biasanya atlet yang terpapar penyembuhannya bisa cepat.
“Seperti ketika PON XX di Papua yang lalu, walaupun banyak atlet yang terpapar tapi recoverynya cepat. Karena para atlet sesunguhnya punya kebugaran fisik yang bagus. Apalagi mereka semuanya sudah divaksin. Semoga kondisi mereka segera pulih,” terangnya.
Sementara terkait pelaksanaan kompetisi sepakbola yang sedang berlangsung saat ini, Menpora Amali menyerahkan sepenuhnya kepada PSSI dan PT LIB selaku penyelenggara untuk memutuskan berdasarkan pertimbangan kondisi yang ada.
“Beberapa waktu lalu untuk kompetisi bola basket sudah diputuskan oleh PERBASI dan IBL untuk dihentikan sementara. Tentu kondisi kompetisi masing-masing cabor yang paling mengetahui adalah pimpinan cabor itu dan pengelola kompetisi masing-masing,” jelasnya.
Untuk diketahui, Timnas Indonesia U-23 mundur dari Piala AFF U-23 2022 karena badai COVID-19 yang melanda tim. Dalam laporannya, PSSI menyebut ada tujuh pemain Timnas U-23 yang terpapar COVID-19. Mereka adalah Ronaldo Joybera R Junior, Muhammad Ferrari, Braif Fatari, Taufik Hidayat, Irfan Jauhari, Ahmad Figo Ramadhani, dan Cahya Supriyadi.
Sementara empat pemain lainnya menunggu masa inkubasi karena sekamar dengan mereka yang terpapar COVID-19, yakni Alfeandra Dewangga, Genta Alparedo, Muhammad Kanu Helmiawan, dan Marcelino Ferdinan. Disamping itu, sejumlah pemain mengalami cedera saat memperkuat klubnya masing-masing di BRI Liga 1 diantaranya Gunansar Mandowen, Ramai Rumakiek, dan Muhammad Iqbal.
Berita Terkait
-
Dapat Rekomendasi Pemerintah untuk Diproses Naturalisasi, Sandy Walsh Kegirangan
-
7 Pemain Positif Covid-19, Timnas Indonesia Batal Ikut Piala AFF U-23
-
Mundurnya Timnas Indonesia-23 dari Piala AFF U-23 Sudah Dipikirkan Masak-masak
-
Batal Ikut Piala AFF U-23, Ini Daftar Pemain Timnas yang Positif Covid dan Cedera
-
Timnas Indonesia U-23 Batal Ikut Piala AFF U-23, Nadeo Argawinata Beri Sindiran Menohok
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Mahkamah PPP Ngotot Sebut Agus Suparmanto Ketum Sah: Tak Ada Dualisme!
-
Prabowo Pamer Kekuatan Puluhan Kapal Perang, Jet Tempur, dan Pasukan Khusus di HUT TNI ke-80
-
Momen Megawati di UGM, Ungkap Perdebatan Lama dengan Sri Mulyani Minta Dana Research Tak Dipotong
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak! BMKG Catat Ada 166 Kali Gempa Susulan di Sumenep
-
KPK 'Obok-obok' Rekening Ridwan Kamil Sekeluarga, Jejak Duit Korupsi BJB Ditelusuri Sampai ke Akar!
-
Unjuk Gigi TNI AL di Teluk Jakarta: Tembakan Roket hingga Helikopter Mendarat di Atas Kapal Perang
-
Jarum Speedometer 'Terkunci' di 130 Km/Jam, WNA Arab Saudi Tewas Seketika di Tol Jagorawi
-
Rocky Gerung 'Semprot' Program MBG: Bukan Generasi Emas, Malah Jadi 'Racun' yang Meneror Sekolah
-
Periksa Saksi dari Asosiasi Travel Haji, KPK Temukan Penyalahgunaan Kuota Petugas Haji
-
Keracunan Massal MBG, FSGI: Itu Kesalahan Badan Negara, Korban Berhak Tuntut Ganti Rugi