Suara.com - Beredar di TikTok sebuah video yang mengabarkan mengenai guru perempuan "cantik" telah memerkosa siswanya. Berita itu sendiri sudah dipastikan merupakan hoaks.
Walau begitu, berita itu masih menjadi perbicangan akibat sejumlah komentar warganet yang tidak pantas. Hal ini dibagikan oleh akun Twitter @/tubirfess.
Akun ini membagikan tangkapan layar dari video TikTok yang mengabarkan berita ini. Terlihat, seorang perempuan mengenakan baju tahanan dan digiring oleh petugas kepolisian.
Dalam narasinya, guru berusia 31 tahun itu disebut memerkosa siswanya yang berusia 16 tahun berkali-kali di rumah. Ia juga disebut memerkosa siswanya di mobil dan tempat parkir, bahkan sampai membuat video.
Sang siswa sendiri disebut masih polos sehingga tidak menyadari perbuatan menyimpang gurunya. Orang tua siswa yang mengetahui kejadian ini langsung melapor.
"Guru CANTIK (33) PERKOSA siswanya (16) berkali-kali di rumah, di mobil dan di tempat parkir. Bahkan sempat membuat video. Siswa masih polos, orang tua melapor tidak terima," tulis narasi dalam video seperti dikutip Suara.com, Senin (21/2/2022).
Kabar itu sendiri sudah dipastikan hoaks. Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, foto perempuan yang dikawal petugas kepolisian itu bukan guru yang memerkosa siswanya.
Namun, ia merupakan caleg dari Daerah Pemilihan 3 Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Perempuan itu menjadi pelaku pengedar sabu-sabu ketika ditangkap oleh Reserse Narkoba Polres Cirebon pada awal Desember 2018.
Video TikTok itu sendiri ramai menjadi sorotan akibat komentar sejumlah warganet. Terlihat, sejumlah warganet menuliskan ingin menjadi korban dari guru "cantik" yang diyakini memerkosa siswanya tersebut.
Baca Juga: Viral Aksi Erick Thohir Bikin Wika Salim Klepek-Klepek, Warganet: Gas, Pak!!
Berikut sejumlah komentar tidak pantas warganet di video TikTok tersebut:
"Yang pengen jadi korban (emoji suka)," tulis warganet.
"Mau korban pertama," sahut warganet.
"Lah gue keberapa anj! Udah gak tahan nih," tambah yang lain.
"Lah yang korban pertama kan yang di beritanya, gue mau jadi korban kedua," tandas lainnya.
Semakin miris, salah satu komentar tidak pantas warganet itu mendapatkan lebih dari 11 ribu tanda suka. Akun yang mengunggah tangkapan layar itu sendiri sontak geram.
"11.9 K idiot Indonesian people, may you all get raped in your asshole. (11,9 ribu orang Indonesia idiot, semoga kalian semua diperkosa)," tulis akun ini.
Cuitan akun tersebut langsung mendapatkan atensi yang besar dari warganet. Hingga berita ini dipublikasikan, cuitan itu sedikitnya telah di-retweet 900 kali dan disukai 5.000 orang.
Warganet juga membanjiri kolom komentar dengan beragam kecaman atas komentar tidak pantas itu. Mereka mengkritik sejumlah warganet di TikTok yang menuliskan komentar-komentar bodoh tersebut.
"Jika bodoh itu sebuah pesawat terbang, maka TikTok adalah bandaranya," sentil warganet.
"Seperti inilah kebanyakan pria. Jadi tolong, pria yang berotak buat lebih tegas kepada sesama pria. Pola pikir seperti ini berbahaya bagi SEMUA GENDER. Perilaku inilah yang membuat banyak laki-laki korban pemerkosaan ragu untuk angkat bicara," jelas warganet.
"Lagian itu juga hoaks beritanya, bodoh aja yang komen di sono," komentar warganet.
"Sebagai perempuan dan ibu, saya sangat prihatin dan miris dengan adek-adek cowok yang mudah sekali temakan hoaks. Karena mungkin rendahnya literasi dalam mencari tahu dan membaca suatu artikel atau berita," ungkap warganet.
"11,9K warga +62 emang bego totalis dan gampang banget diboongin hoaks," kecam warganet.
"Tahu gak sih arti korban apa? Seseorang yang dirugikan karena kejahatan. Lo mah bukannya mau jadi korban tapi emang sama-sama orang sakit. Gak waras ih," tambah yang lain.
Video yang mungkin Anda lewatkan:
Berita Terkait
-
Viral Aksi Erick Thohir Bikin Wika Salim Klepek-Klepek, Warganet: Gas, Pak!!
-
Warga Panongan Tangerang Gerebek Diduga Markas Gangster, Temukan Celurit dan Gergaji
-
Heboh, Ada Mayat Diduga Tanpa Kepala di Bekasi, Polisi Beri Penjelasan Seperti Ini
-
Viral Tutorial Bikin Mashed Potato dari Keripik Kentang, Ditonton hingga 60 Juta Kali
-
Dapat Surat dari Adik di Pondok Pesantren, Viral Isi Daftar Makanan yang Ditulis Bikin Publik Gemas
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha