Suara.com - Hasil survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menunjukkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memiliki elektabilitas tertinggi di antara Ketua Umum partai politik lainnya.
Melansir wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Prabowo Subianto meraih angka elektabilitas sebesar 13,7 persen dalam simulasi semi terbuka.
"Kalau calon-calon ketua-ketua partai kalau menurut survei di semi terbuka kita sebut di sini, tokoh partai adalah Prabowo yang kuat," ujar Pendiri SMRC Saiful Mujani dalam paparan hasil survei melalui YouTube, Senin (28/2/2022).
"Prabowo memiliki elektabilitas sebesar 13,7 persen dalam simulasi semi terbuka," sambungnya.
Berikutnya, di bawah Prabowo ada nama Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dengan elektabilitas sebesar 2,6 persen. Kemudian, Ketua DPR RI dan politikus PDIP Puan Maharani 1,1 persen, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto 0,4 persen.
"Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo 0,4 persen, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan 0,2 persen, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar 0,1 persen, dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh 0,1 persen," bebernya.
Sementara elite partai lain seperti Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri, Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra, dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu tidak mendapatkan dukungan.
Menurut Saiful, bila partai-partai mengutamakan atau memprioritaskan Ketua Umum dan tokoh utama di partai, maka Prabowo adalah tokoh paling kuat di antara elite politik lainnya.
"Kemungkinan Prabowo menang Pilpres 2024 sangat besar jika yang bertarung hanya elite partai," ujarnya.
Baca Juga: Diisukan Bakal Maju Capres 2024, Pengamat Singgung Janji-janji Anies Baswedan
Diketahui, SMRC melakukan survei pada 8-10 Februari 2022 melalui wawancara telepon. Jumlah responden 1268 dipilih secara acak dipilih secara acak dari populasi pemilih kritis. Margin of error survei kurang lebih 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
SMRC melakukan survei di kalangan pemilih kritis, yaitu kelompok dengan kriteria memiliki telepon, tinggal di perkotaan, berpendidikan tinggi, dan sering mengakses berita sosial politik dari berbagai media. SMRC mencatat ada 72 persen pemilih kritis dari populasi pemilih nasional.
Berita Terkait
-
Soal Peluang Anies Baswedan dan Ridwan Kamil Duet di Pilpres 2024, Pengamat Blak-Blakan Bilang Begini
-
Duet Anies Baswedan dan Ridwan Kamil di Pilpres 2024 Dinilai Bakal Sulit
-
Elektabilitas Ganjar Tinggi di Kalangan Pemilih Kritis, Begini Penjelasannya
-
Ketua Partai dengan Elektabilitas Tinggi Menurut Survei, Siapa Nomor Satu?
-
Diisukan Bakal Maju Capres 2024, Pengamat Singgung Janji-janji Anies Baswedan
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Pramono Anung Putihkan 6.050 Ijazah Warga Jakarta, Ada yang Tertahan hingga 17 Tahun
-
Kapolri Peringatkan 10 Ancaman Global Dekade Mendatang, Cuaca Ekstrem Paling Nyata Dampaknya
-
Kapolri: Indonesia Lolos dari 'Agustus Kelabu September Gelap', Stabilitas Cepat Pulih
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
Tuntut Revisi UMSK 2026, Buruh Kritik Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi: Hentikan Pencitraan di Medsos
-
Tanpa Senjata, 2.617 Personel Gabungan Amankan Aksi Buruh KSPI di Monas
-
Gubernur Aceh Minta Pusat Percepat Hunian dan Infrastruktur: Harus Ada Langkah Konkret
-
Bimas Kristen dan Katolik Gelar Festival Kasih Nusantara 2025, Perkuat Solidaritas di Momen Natal
-
Empati Musibah Sumatera, Polda Metro Ingatkan Tahun Baru Tanpa Kembang Api dan Knalpot Brong!
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Aktivitas Ekonomi Bireuen Mulai Bangkit