Suara.com - Pengguna narkoba di Kampung Muara Bahari, Jakarta Utara, panik hingga nekat melompat dari kontrakan lantai tiga saat digerebek oleh ratusan personel gabungan polisi. Beberapa dari mereka juga sempat melakukan perlawanan dengan menggunakan petasan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menyebut hal ini dilakukan oleh para pelaku untuk menghindari penangkapan yang dilakukan oleh anggota di lapangan.
"Ada yang berupaya loncat dari tempat kontrakan tiga lantai, tapi berhasil kita amankan. Itu cara-cara mereka menghindari daripada tindakan kepolisian dalam rangka pemberantasan tindak pidana narkotika ini," kata Zulpan di Kampung Muara Bahari, Jakarta Utara, Rabu (9/3/2022).
Selain dipergunakan untuk menyerang, kata Zulpan, petasan ini juga digunakan oleh para pelaku sebagai kode apabila ada anggota polisi.
"Kembang api yang ditemukan di sini digunakan untuk kode apabila ada petugas datang," katanya.
26 Ditangkap
Sebanyak 700 personel gabungan polisi sebelumnya menggerebek sarang pengedar dan pengguna narkoba di Kampung Muara Bahari, Jakarta Utara. Penggerebekan dilakukan sejak dini hari tadi
Zulpan menyebut 26 pengguna dan pengedar narkoba diamankan di lokasi. Delapan di antaranya berjenis kelamin perempuan.
"Kita amankan 26 pelaku, 16 laki-laki dan delapan perempuan," bebernya.
Baca Juga: Pabrik Sampo Palsu Merk Terkenal Digerebek, Bahan Baku dari Soda Api dan Alkohol 96 Persen
Dalam penggerebekan ini, ada beragam barang bukti narkoba yang berhasil diamankan. Mulai dari sabu seberat 350 gram, 1.500 butir ekstasi, tembakau sintetis atau gorila, dan ganja.
Kemudian, senjata tajam, bong, timbangan digital, hingga uang tunai senilai Rp35 juta.
"Ini ada sabu pake hemat yang sudah siap pakai," pungkas Zulpan.
Berita Terkait
-
Polisi Kembali Gerebek Sarang Narkoba Kampung Bahari Jakut, 26 Orang Ditangkap
-
Warga Pekon Karangsari Tuntut Supriyono Dicopot sebaga Kepala Pekon karena Terlibat Kasus Perselingkuhan
-
Pabrik Sampo Palsu Merk Terkenal Digerebek, Bahan Baku dari Soda Api dan Alkohol 96 Persen
-
Kades Banjari Sari Lampung Selatan Digerebek Warga sedang Selingkuh dengan Istri Sekdes
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
Terkini
-
Gerakan Cinta Prabowo Tegaskan: Siap Dukung Prabowo Dua Periode, Wakil Tak Harus Gibran
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang