Suara.com - Ketua Organisasi Internasional Alumni Al Azhar Cabang Indonesia Tuan Guru Bajang Zainul Majdi menyoroti fenomena pamer harta di ruang publik.
TGB mengaku khawatir fenomena itu bisa mendorong generasi muda memiliki cara pandang yang salah.
"Sudut pandang bahwa kredibilitas atau status sosial itu ditentukan dari materi," katanya.
TGB mengatakan pandangan bahwa kredibilitas dan status sosial ditentukan oleh materi bisa mendorong orang berusaha mendapatkan materi tanpa melalui proses yang baik.
"Sebagian dari anak muda yang ingin kaya menggunakan jalan pintas, dengan menipu orang lain," katanya.
Dia mengatakan menurut ajaran agama sikap takabur dan riya bisa mendatangkan kehancuran.
"Ada yang lebih esensial (dari materi), ketenangan hati, kenyamanan dalam kehidupan. Ketenangan jiwa dan batin, serta rasa kecukupan dalam setiap keadaan," katanya.
Dia menjelaskan Islam mengajarkan kaidah tidak melakukan sesuatu yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.
"Jangan ada transaksi yang merugikan orang lain," katanya.
Baca Juga: Jadi Pengusaha Sukses Sampai Dijuluki Crazy Rich, Ini 5 Fakta Asal Usul Nama Juragan 99
Ia juga mengemukakan pentingnya proses dalam upaya pencapaian tujuan dan pentingnya pengetahuan dan pemahaman sebagai dasar dalam melakukan tindakan.
"Mengerti akan perubahan yang terjadi, tidak menerima secara pasif," katanya.
"Dengan begitu generasi muda tak akan mudah terpedaya cara-cara seperti ini," katanya merujuk pada praktik penipuan yang dilakukan oleh afiliator platform investasi ilegal. [Antara]
Berita Terkait
-
Harta Kekayaan TGB Muhammad Zainul Majdi, Eks Gubernur NTB Jadi Besan Mahfud MD
-
Beda Latar Belakang Mahfud MD dan TGB Zainul Majdi, Kini Resmi Besanan
-
Lika Liku Jejak Politik TGB Zainul Majdi Si Petualang Parpol, Kini Cabut dari Perindo
-
Spekulasi di Balik Mundurnya TGB dari Perindo, Buntut Kakak dan Sahabat Sama-sama Maju Pilgub NTB?
-
TGB Zainul Majdi Resmi Keluar Partai, Perindo Ucapkan Terima Kasih
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama
-
Cinta Segitiga Berdarah di Cilincing: Pemuda 19 Tahun Tewas Ditusuk Mantan Pacar Kekasih!
-
Segera Diadili Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sidang Kopda FH dan Serka N Bakal Digelar Terbuka
-
Tragedi Rumah Tangga di Cakung: Suami Bakar Istri dan Kontrakan Ditangkap Usai Kabur 3 Hari
-
Tawuran Antar Remaja di Palmerah Pecah, Dua Kantor RW Rusak Akibat Sambitan Batu
-
Gugatan Ijazah Gibran: Tuntutan Mundur Dijawab Peringatan 'Kisruh Ruang Politik
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara