Suara.com - Selamat Hari Perawat Nasional kepada para perawat yang telah berjasa dan berkontribusi dalam dunia kesehatan. Namun tahukah kamu bagaimana sejarah dan makna yang terkandung di dalam Hari Perawat Nasional ini. Simak ulasannya berikut ini.
Hari Perawat Nasional diperingati setiap tanggal 17 Maret. Pada tahun ini, Hari Perawat Nasional yang ke-48 jatuh pada hari ini Kamis, 17 Maret 2022. Hal ini menjadi momentum dalam menghargai para tenaga kesehatan khususnya para perawat telah berjasa dan berperan penting di dunia kesehatan.
Tema Hari Perawat Nasional 2022 ini adalah “Perawat Bersama Rakyat, Menuju Bangsa Sehat, Bebas Covid-19”. Makna dari tema ini adalah perawat Indonesia terus melayani rakyat untuk bersama-sama menuju bangsa yang sehat dan segera terbebas dari Covid-19.
Hari Perawat Nasional dilatar belakangi dengan hari pendirian Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) pada tanggal 17 Maret 1974 silam. Tujuan dari berdirinya PPNI dikarenakan para tenaga perawat harus berada dalam sau organisasi profesi.
PPNI merupakan organisasi satu-satunya yang mewadahi para perawat di Indonesia. Dengan hadirnya organisasi ini, terciptanya pemersatu, pembina, pengembang, pembuat kebijakan hingga keperawatan di Indonesia.
Jauh sebelum berdirinya PPN, organisasi perawat juga telah ada sejak berdirinya rumah sakit Residen Vpabast pada tahun 1918 di Jakarta yang kini dikenal sebagai RS Cipto Mangunkusumo.
Pada masa itu tercatat sejumlah organisasi diantaranya adalah Perkumpulan Kaum Verpleger faster Indonesia (PKVI), Persatuan Perawat Indonesia (PPI), Ikatan Perawat Indonesia (IPI) dan Persatuan Djuru Kesehatan Indonesia (PDKI).
Pertemuan organisasi tersebut dihadiri oleh beberapa tokoh salah satunya adalah Maskoed Soerjasumantri. Dari pertemuan itu dihasilkan kesepakatan untuk membangun organisasi dan menyatukan diri dalam satu wadah organisasi yang sama bernama Persatuan Perawat Indonesia pada 17 Maret 1974.
Baca Juga: Ucapan Jokowi Di Hari Perawat Nasional: Kita Haturkan Terima Kasih
Penggabungan organisasi tersebut dilaksanakan di Ruang Demonstration, Jalan Prof. Eyckman No. 34 Bandung, Jawa Barat. Setelah itu dibentuknya kepanitiaan untuk mempersiapkan Kongres Pertama pada tahun 1976.
Demikian informasi mengenai Hari Perawat Nasional beserta sejarah dan maknanya. Tanggal 17 Maret digunakan sebagai momentum peringatan Hari Perawat Nasional untuk mengapresiasi dan menjunjung tinggi perjuangan perawat untuk kesehatan seluruh masyarakat Indonesia.
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Fakta Mengejutkan 'Bjorka KW': Bukan Ahli IT dan Tak Lulus SMK, Belajar Retas Otodidak dari Medsos
-
Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, DPR Sebut Konstruksi Bangunan Tak Ideal
-
Viral di MRT, Lansia 73 Tahun Ini Ditangkap dan Punya 23 Kasus Kriminal
-
Bukan Bjorka Asli! Polisi Bekuk Pemuda Minahasa Usai yang Klaim 4,9 Juta Data Nasabah Bank
-
Jejaring Penyuap Eks Ketua DPRD Jatim dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Mulai 'Diangkut' KPK
-
'Ruangnya Dibuka Seluas-luasnya': DPR Respons Positif Usulan Sistem Pemilu dari Perludem
-
Cara Makan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi di Warung Penyetan Jadi Gunjingan
-
Habis Kesabaran, KPK Ancam Jemput Paksa Rektor USU yang Mangkir Pemeriksaan
-
Pegang iPhone 17 Pro Max Saat Jumpa Pers, Brigjen Ade Ary Tuai Pro-Kontra di Media Sosial
-
'Spill' dari Senayan, Anggota DPR Pastikan Pembahasan Revisi UU Pemilu Sudah Jalan