Suara.com - Pagelaran MotoGP Mandalika 2022 berhasil menarik perhatian publik. Berbagai penonton berdatangan dari luar daerah bahkan luar negeri.
Namun dengan membludaknya penonton, maka sampah yang ada juga tak bisa terhindarkan.
Dalam hal ini sebuah akun Twitter @waste4change bahkan menyebutkan bahwa sampah harian MotoGP Mandalika 2022 bisa sampai 20 Ton.
"Dengan banyaknya pengunjung yang datang, nyatanya juga menghasilkan banyak sampah berserakan nih di tribun penonton," tulis akun tersebut.
Pada berbagai foto yang diunggah, terlihat berbagai sampah berserakan mulai dari sampah botol plastik hingga kotak makanan.
Sampah-sampah tersebut banyak yang terselip di bawah kursi tribun.
"Tak hanya berserakan di lantai, sampah botol minuman juga ditinggalkan di cup holder yang berada di tiap bangku penonton. Di tribune juga tak dilengkapi tempat sampah," imbuh akun tersebut.
Curhatan Petugas Kebersihan
Sebelumnya sebuah akun Twitter petugas kebersihan MotoGP Mandalika juga mengeluhkan sampah yang berserakan di tribun.
Baca Juga: Aksi Pawang Hujan di MotoGP Mandalika Viral, Iko Uwais: Kun Fayakun!
"Capek banget jadi petugas kebersihan MotoGP Mandalika, penontonnya ninggalin barang aneh-aneh," ungkap akun Twitter @muhammad_getar yang menyebutkan bahwa dirinya petugas kebersihan MotoGP Mandalika.
Petugas kebersihan tersebut menyatakan bahwa banyak penonton meninggalkan sampah bungkus makanan, makanan yang belum habis, jas hujan sekali pakai, tisu, dan lain sebagainya.
"Tenaga kebersihan kurang lebih 500 orang dibagi dua shift," tambahnya.
Cuitan tersebut tentu mendapatkan berbagai respons dari warganet.
"Giliran ngatain pawang hujan aja ngomongnya budaya primitif lah,salah zaman lah, tradisi orang kampungan lah eh penontonya sendiri kelakuanya kek babon belum terjamah evolusi," komentar warganet.
"Pasti pada mikir biarin aja nanti juga diberesin sama petugas sampahnya," imbuh warganet lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Kabar Buruk Warga Bodetabek! Subsidi Transportasi Gratis Jakarta Cuma Buat KTP DKI
-
Pakai Sarung Tangan, Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba 214,84 Ton Senilai Rp29,37 Triliun
-
Menkeu Purbaya Masuk Bursa Cawapres Terkuat Kalahkan Dedi Mulyadi, PAN Malah Ragu Ajak Gabung?
-
Geger Mamberamo! Polisi Diserang Massa Pakai Parang dan Linggis, Tokoh Masyarakat Jadi Dalang?
-
Leher Ditebas usai Nyabu Bareng, Kronologi Berdarah Asep Bunuh Rekan di Jatinegara Jaktim
-
Geger Kabar Pertalite Bikin Motor Brebet di Jatim, Bahlil Turun Tangan Kirim Tim Khusus
-
Papua Memanas! Mapolres Mamberamo Raya Diserang Massa, Banyak Polisi jadi Korban, Apa Pemicunya?
-
Setnov Bebas Bersyarat, Arukki dan LP3HI Ajukan Gugatan ke PTUN Jakarta: Kecewa!
-
Swedia Ingin Kurangi Emisi Lewat Pajak Makanan Tak Ramah Lingkungan, Bisakah Ditiru?
-
Siswi MTs Sukabumi Akhiri Hidup, Isi Surat Ungkap Keinginan Pindah Sekolah karena Perilaku Teman