Suara.com - Belum lama ini media sosial digegerkan dengan berita seorang petugas keamanan yang mengaku sebagai anggota TNI. Pria dengan inisial SIS itu mengaku menjadi anggota Kopassus TNI Angkatan Darat, bahkan menjadi ajudan dari Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Dengan identitas palsunya, pria itu lantas memperistri SD, seorang wanita yang diklaim sebagai anak Kolonel TNI. SD bahkan saat ini sudah dalam kondisi berbadan dua.
Kasus terus bergulir. Investigasi kepada sang TNI gadungan pun terus berjalan, hingga membuahkan sebuah fakta baru yang membuat publik semakin geleng-geleng kepala.
Bagaimana tidak? Pasalnya kini terungkap bahwa sang istri, yakni SD, juga berbohong dan hanya mengaku-aku sebagai anak kolonel.
Mengutip akun Instagram @andreli_48, SD ternyata selama ini hanya berbohong soal statusnya sebagai anak dari Danrem Madiun, Kolonel Inf. Waris Nugroho.
Hal ini seperti disampaikan oleh Tim Penerangan Kodim Brebes, Serma Aan Setyawan. "Itu (istrinya) ngaku aja. Ngaku anak Danrem Madiun, terus kalau pekerjaan dia pegawai bank swasta," jelas Aan, dikutip pada Jumat (25/3/2022).
Lantas apa motivasi SD ikut mengaku sebagai anak kolonel TNI? Rupanya hal ini dimaksudkan untuk memuluskan upayanya dan suami dalam melakukan penipuan.
"(Peran dalam modus penipuan) Dia (istri) hanya meyakinkan orang saja, kalau dia itu juga anaknya Danrem Madiun. Ya kan jadinya dia meyakinkan saja kalau suaminya ini ajudan Panglima dan lain-lain," imbuhnya.
Warganet jelas dibuat semakin tidak habis pikir dengan aksi pasangan nekat ini. Warganet malah semakin gencar menjadikan keduanya bulan-bulanan, termasuk menilai mereka saling cocok satu sama lain.
Baca Juga: Ngaku Anggota Kopassus dan Ajudan Panglima TNI, Tentara Gadungan di Brebes Diringkus,
"Ternyata perempuanya ngaku anak kolonel, lakinya ngaku ajudan Panglima TNI," tulis @andreli_48 di kolom caption.
"Jodoh cerminan diri, mabok seragam kuabeh.. wkwkwkwk," komentar warganet.
"Wkwkwkkw nikah gak jadi malunya setengah mati," kata warganet lain.
"Anak mereka pangkat nya apa ??? Serius nanya," celetuk warganet.
"Tumbu ketemu tutup makane wajahe sing wedok santuiii," lanjut warganet.
"Urat malu nya udah putus," ujar warganet.
Berita Terkait
-
Ngaku Anggota Kopassus dan Ajudan Panglima TNI, Tentara Gadungan di Brebes Diringkus,
-
Geger! Ortu Wajibkan Anak Beri Uang Balas Budi Rp 150 Juta, Dianggap Durhaka sampai Dikutuk Mandul Jika Tak Bayar
-
Viral Bocah PAUD Dapat PR Matematika Sulit Banget, Orang Tua Sampai Nyerah: Mohon Dibantu Wahai Netijen
-
Viral Kisah Pemuda Tukar Uang Kuno 50.000 Bergambar Soeharto dan Dapat 7 Juta, Eh Warganet Malah Ngamuk, Kenapa?
-
Hotman Paris Jadi Tukang Parkir di Blok M Pakai Celana Sobek, Ada yang Kasihan Hingga Sebut Seksi
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah