Kemudian, Allah memberikannya pertolongan dengan menurunkan dua malaikat ke bumi. Kedua malaikat tersebut menyamar sebagai seorang laki-laki tampan dan menemui nabi Luth. Menyadari pertolongan Allah telah datang, Nabi Luth kemudian membawa kedua malaikat tersebut ke rumahnya agar terhindar dari serangan kaum Sodom.
Setelah sampai di rumah, keduanya bertemu dengan istri Nabi Luth. Namun ternyata istri Nabi Luth berkhianat setelah mendapat harta beda, ia memberitahu kaum Sodom tentang keberadaan kedua laki-laki di rumahnya. Penduduk Sadum pun lantas bergegas menuju rumah Nabi Luth dan menyerbunya. Terjadilah pertikaian besar di rumah Nabi Luth.
Seketika itu, Nabi Luth memohon pertolongan dari Allah. Kemudian Allah menurunkan azab dengan menghilangkan penglihatan para kaum Sodom. Dengan mata yang buta merek mulai meninggalkan rumah Nabi Luth.
Kedatangan kedua malaikat di negeri Sodom, bermaksud untuk memberi tahu bahwa azan Allah akan datang di waktu subuh. Oleh karena itu, Nabi Luth beserta kaumnya yang beriman diminta untuk meninggalkan daerah tersebut. Selama perjalana, Nabi Luth memerintahkan kaumnya untuk tidak menengok ke belakang.
Namun lagi-lagi Istri Nabi Luth berkhianat, ia kembali tinggal di Sadum bersama orang-orang kafir. Saat subuh tiba, Allah lantas memberikan azabnya dengan mendatangkan gempa bumi, angin kencang, dan juga hujan batu hingga negeri Sodom hancur lebur bersama orang-orang yang tercela di dalamnya.
"Dan Kami turunkan kepada mereka hujan [batu]; maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang berdosa itu," bunyi Al-Qur.'an Surat Al-A'raf ayat 84.
Demikian uraian mengenai kisah Nabi Luth AS dan kaum Sodom yang belakangan viral di media sosial lantaran penjelasan Pak Ribut kepada muridnya. Semoga menambah wawasan.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Baca Juga: Kisah Nabi Adam AS: Manusia Pertama Diciptakan Allah SWT, Bertemu Hawa hingga Meninggalnya
Berita Terkait
-
Kisah Nabi Adam AS: Manusia Pertama Diciptakan Allah SWT, Bertemu Hawa hingga Meninggalnya
-
Surat At Thaha Ayat 41: Kisah Nabi Musa AS Diangkat Menjadi Rasul
-
Kasus Hoaks Babi Ngepet Disamakan dengan Kisah Nabi Ibrahim, JPU: Jangan Gagal Paham
-
Hoaks Babi Ngepet Disamakan Kisah Nabi Ibrahim, Kuasa Hukum: Bohong Demi Kebaikan Boleh
-
Surat Thaha Ayat 41, Kisah Nabi Musa hingga Mukjizat yang Diterimanya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah