Suara.com - Pernyataan Wakil Presiden (Wapres), Ma'ruf Amin mengundang berbagai respons publik.
Sebelumnya, Ma'ruf Amin berbicara soal pangan dan menyatakan bahwa makan dua pisang saja sudah cukup tak perlu makan nasi.
Hal ini dinyatakan sendiri oleh wapres pada kunjungan kerja di Ponorogo, Jawa Timur, Rabu (30/3).
Menurutnya, dua pisang setara dengan satu porsi nasi seberat 100 gram.
"Jadi sebenarnya kalau Bapak/Ibu makan dua buah pisang, itu artinya sudah cukup mengenyangkan, untuk mengganti satu porsi nasi," kata Ma'ruf dalam keterangannya yang diterbitkan Setwapres, Rabu (20/3).
"Tapi biasanya kita makan nasi iya, juga pisang iya. Itu sudah berlebihan," imbuhnya seperti yang dikutip dari akun Instaram @underc0ver.id.
Ma'ruf menjelaskan bahwa pisang menjadi salah satu komoditas unggulan Indonesia.
Ungkapannya tersebut malah mengundang berbagai reaksi dari publik. Banyak yang tak setuju makan dua pisang kenyang setara nasi.
"Pisang cuma dua biji itu mah buat basah-basahinin bibir doang," imbuh warganet.
Baca Juga: Nyesek! Gagal Lolos SNMPTN, Orang Tua Malah Semprot Kata-kata Julid ke Anaknya: Tekor!
"Masa Rakyat disuruh kenyang makan 2 pisang, sementara pejabat pada enggak kenyang-kenyang nyampe pengen 3 periode," imbuh warganet lain.
"Dua pisang kenyang, dua periode kurang," sindir warganet lain.
"Rakyat makan pisang pejabat yang kenyang," tulis warganet di kolom komentar.
"Boleh sih dicontohin dulu aja," timpal lainnya.
Saat berita ini dibuat, unggahan mengenai ungkapan Ma'ruf Amin tersebut telah mendapatkan lebih dari 550 komentar dari warganet.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Advokat Junaedi Saibih Hingga Eks Direktur JakTv Didakwa Rintangi 3 Kasus Korupsi Besar
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 23 Oktober 2025: Waspada Transisi Musim dan Hujan Lebat
-
Presiden Ramaphosa Apresiasi Dukungan Indonesia untuk Afrika Selatan: Sekutu Setia!
-
Hasto Ungkap Hadiah Spesial Megawati Saat Prabowo Ulang Tahun
-
Suami Bakar Istri di Jakarta Timur, Dipicu Cemburu Lihat Pasangan Dibonceng Lelaki Lain
-
Amnesty International Indonesia Tolak Nama Soeharto dalam Daftar Penerima Gelar Pahlawan Nasional
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO