Suara.com - Harga Pertamax naik dari Rp. 9.000 menjadi Rp12.500 sampai Rp13.000 per liter pasca disahkan secara resmi oleh DPR. Kenaikan harga tersebut telah resmi diberlakukan sejak 1 April 2022.
Keputusan kenaikan tersebut mempertimbangkan kondisi pasar minyak bumi global. Sontak, Stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) milik Pertamina mulai menerapkan kenaikan harga tersebut ke pembelian bensi Pertamax.
Lantas, seperti apa daftar harga BBM di SPBU Pertamina seantero Indonesia?
BBM jenis Pertamax dengan untuk kendaraan dengan bahan bakar bernomor oktan (RON) 95 dibanderol harga Rp. 12.500 per liter. Sedangkan jenis Pertamax Turbo untuk kendaraan dengan bahan bakar RON 98 mulai dijual dengan harga Rp.14.500 per liter.
Untuk harga BBM jenis lain seperti jenis Pertalite untuk kendaraan dengan RON 90 berada pada angka Rp. 7.650 per liter.
Bahan bakar untuk kendaraan bermesin diesel yakni Dexlite CN51 dijual dengan harga 12.950 per liter dan jenis Pertamina Dex CN 53 dibanderol dengan harga Rp. 13.700 per liter.
Kenaikan harga terjadi pada BBM berjenis Pertamax lantaran merupakan BBM non subsidi.
Sebagai informasi, kenaikan tersebut merupakan respon terhadap pergerakan pasar minyak bumi di dunia. Perubahan situasi geopolitik internasional merupakan faktor pendorong peningkatan harga minyak mentah sejak bulan Maret yang naik lebih tinggi ketimbang bulan sebelumnya.
Pergerakan pasar minyak bumi global telah berada pada titik harga minyak mentah mencapai di atas 100 dolar AS per barel, sehingga mendorong pemerintah untuk mengambil langkan menaikkan harga Pertamax.
Baca Juga: Setelah Pertamax, Harga Pertalite Dan LPG 3 Kilogram Disinyalkan Akan Naik
Kenaikan tersebut juga mempertimbangkan daya beli masyarakat terhadap BBM sejenis Pertamax yang dinilai lebih murah ketimbang perusahaan distributor BBM lainnya.
"Pertamina selalu mempertimbangkan daya beli masyarakat, harga Pertamax ini tetap lebih kompetitif di pasar atau dibandingkan harga BBM sejenis dari operator SPBU lainnya. Ini pun baru dilakukan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, sejak 2019," jelas Irto Ginting selaku pejabat sementara Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga.
Harga BBM sejenis Pertamax pada distributor swasta terbilang dibanderol dengan harga yang lebih tinggi. Pada penyalur Shell misalnya, mematok bahan bakar untuk kendaraan dengan RON 92 denga merk Shell Super RON 92 dengan harga Rp. 12.990 per liter. Sedangkan bahan bakar untuk kendaraan dengan bahan bakar RON 92 di distributor BP-AKR mematok harga kompetitif dengan Pertamax yakni Rp. 12.500 untuk BBM merk BP 92.
Kontributor : Armand Ilham
Berita Terkait
-
Pertalite Ludes dalam Sekejap, Penjual Bensin Eceran Pulang dengan Jerigen Kosong
-
Harga Pertamax Naik, Pengamat: Tak Akan Sebabkan Inflasi
-
Daftar Harga Kebutuhan Pokok yang Naik Jelang Ramadhan
-
Setelah Pertamax, Harga Pertalite Dan LPG 3 Kilogram Disinyalkan Akan Naik
-
Terpopuler Suara Jakarta: Awal Ramadhan Jatuh pada Hari Minggu, Curhat Warga soal Harga Pertamax Naik
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Buntut Anggaran Tangsel Dikuliti Leony, Harga Jam Tangan Wali Kota Benyamin Davnie jadi Sorotan
-
'Geruduk' Istana di Hari Tani, Petani Sodorkan 6 Tuntutan Keras untuk Prabowo: Cabut UU Cipta Kerja!
-
Nahas! Tukang Kerupuk di Tangerang Ditikam Gegara Dituduh Rebut Lapak, Begini Nasibnya!
-
Dr. Tan Shot Yen Kritik MBG Isi Burger: Beri Anak Kapurung dan Ikan Kuah Asam
-
Dapur MBG Bogor Sajikan Ribuan Porsi Sehat, Jamin Kecukupan Gizi dan Bantu Perekonomian Keluarga
-
Mirisnya Pensiunan Askes: Uang Hari Tua Tertahan di BPJS, Terpaksa 'Ngemis' ke DPR Demi Sesuap Nasi
-
Seluruh Tubuh Melepuh, Buruh Lumpia Korban Ledakan Gas di Bogor Minta Tolong Dedi Mulyadi, Kenapa?
-
Bela Ijazah Gibran, Kreator Konten Ini Akui Bukan Ternak Mulyono dan Bahagia di Singapura
-
Pendemo Hari Tani Nasional di Jakarta Rela Setengah Badan Dicor: Badan Hancur, Suaramu Tak Didengar!
-
Viral SPBU Dijaga Ketat Polisi: Kendaraan Mati Pajak Dilarang Isi BBM!