Suara.com - Elektabilitas Partai Demokrat semakin mengalami peningkatan berdasarkan hasil survei belakangan ini.
Dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, hasil survei tersebut bahkan menunjukkan Partai Demokrat masuk dala 5 besar partai dengan elektabilitas tertinggi.
Dalam survei Indikator Politik Indonesia (IPI) menempatkan Partai Demokrat berada di posisi empat dengan 9,3 persen.
Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengungkapkan penyebab meroketnya elektabilitas Demokrat.
Menurutnya, setidaknya ada tiga penyebab. Pertama, kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY menjadi salah satu penyebabnya.
"Kader giat turun ke lapangan membantu rakyat yang sedang kesusahan sejak pandemi secara konsisten sesuai dengan arahan Ketum AHY," kata Herzaky, seperti dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Rabu (6/4/2022).
Kemudian, Herzaky menilai Demokrat konsisten dalam menyuarakan suara rakyat.
Selanjutnya, sosok AHY dinilai mampu menyingkirkan gangguan dalam internal partai.
"Soliditas Partai Demokrat yang terjalin kuat berkat kepemimpinan AHY, bahkan berani dan berhasil menuntaskan gangguan dari pihak eksternal yang dipimpin oleh seorang pejabat level atas di kekuasaan saat ini," tandasnya.
Meski demikian, Herzaky tak menyebutkan sosok penganggu tersebut.
"Bahkan, upaya merusak Partai Demokrat di pengadilan yang dilakukan oleh orang dekat kekuasaan tersebut, ternyata kembali menemui jalan buntu setelah AHY memimpin para pengurus dan kader Demokrat melakukan perlawanan dan membuat pengadilan memutus kasusnya secara obyektif dan adil berdasarkan kebenaran," imbuhnya.
Seperti diketahui, Partai Demokrat beberapa waktu lalu sempat bersitegang akibat adanya kelompok internal yang melakukan Kongres Luar Biasa (KLB).
Berita Terkait
-
Elektabilitas Terus Naik, Partai Demokrat Buka-bukaan Ungkap 3 Alasannya
-
Survei Sebut Publik Makin Takut Menyatakan Pendapat di Era Jokowi, Partai Demokrat: Alarm Bahaya Buat Demokrasi
-
AHY: Demokrat Akan Kawal RUU Kekhususan Jakarta
-
Diawali dari Jakarta, AHY Bakal Safari Ramadhan Keliling Indonesia
-
Pengakuan Ferdinand Hutahaean Tinggal di Rutan Enak, Begini Penjelasannya
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
MBG Kembali Racuni Ratusan Anak, Prof Zubairi Djoerban: Alarm Keras Bagi Pemerintah untuk Evaluasi!
-
Menkeu Purbaya Curhat Pendapatannya Turun Jadi Menteri, Ternyata Segini Gajinya Dulu
-
'Bukan Cari Cuan', Ini Klaim Penggugat Ijazah Gibran yang Tuntut Kompensasi Rp125 Triliun ke Wapres
-
Belum Dibebaskan usai Ajukan Penangguhan, Polisi Ngotot Tahan Delpedro Marhaen dkk, Apa Dalihnya?
-
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Rp70 Juta Diprotes, Nantinya Bakal Diseragamkan se-Indonesia
-
Pemerintah Beri Jawaban Tegas Soal Usulan Ganti MBG Dengan Pemberian Uang ke Ortu, Apa Katanya?
-
Bahlil Sebut Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Syaratnya Sama-Sama Cengli
-
Viral Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Jalan-Jalan Pakai Uang Negara: Kita Rampok Saja!
-
Lawan Arah Pakai Strobo, Heboh Sopir Pajero D 135 DI Dicegat Pemobil Lain: Ayo Lho Gue Viralin!
-
Tundukkan Kepala! Istana Minta Maaf Atas Tragedi Keracunan MBG, Janji Dapur Program Diaudit Total