Suara.com - Nama Haji Endang kerap muncul di permukaan publik lantaran dirinya dinilai telah memberikan inspirasi bagi masyarakat. Haji Endang dielu-elukan bak pahlawan karena telah merintis sebuah jembatan perahu yang dimanfaatkan oleh masyarakat. Jembatan perahu tersebut juga menelan biaya fantastis senilai Rp. 50 juta untuk pembangunannya.
Lantas, siapakah sosok Haji Endang tersebut?
Haji Endang adalah seorang kakek berusia 62 tahun dengan nama Muhammad Endang Junaedi. Ia merupakan seorang warga Karawang yang menjadi perintis jembatan Rumambe, sebuah jembatan dengan konsep unik yang memudahkan warga Desa Anggadita, Kecamatan Klari dan Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel yang terpisah oleh derasnya sungai Citarum.
Berkat jembatan Rumambe, warga kedua desa tersebut tidak perlu kesusahan memutar jalan maupun menyebrangi sungai Citarum tanpa bantuan.
Haji Endang mengaku bahwa konsep jembatan tersebut merupakan permintaan dari seorang tokoh desa Rumambe yang mengusulkan sebuah jembatan.
Pertemuannya dengan sosok tokoh desa tersebut terjadi pada 2010 yang lalu. Melalui pertemuannya, Haji Endang akhirnya mendapatkan sebuah konsep jembatan yang dihubungkan dengan perahu yang mengapungkan sebuah jalan yang beban kendaraan dan manusia yang melewati jembatan tersebut ditumpu oleh perahu-perahu yang mengapung.
Kehadiran jembatan Rumambe dinilai telah menghemat waktu dalam menyebrang sungai Citarum yang deras. Bahkan, jembatan tersebut menghemat 20 menit wakti perjalanan.
Selain telah menjadi sebuah inovasi yang dimanfaatkan oleh masyarakat luas, jembatan tersebut menjadi ladang rezeki bagi sosok haji tersebut. Retribusi untuk melewati jembatan tersebut terbilang murah, yakni mematok harga Rp 1000 untuk pejalan kaki dan Rp 2000 untuk sepeda motor. Kendaraan roda empat seperti mobil dilarang melewati jembatan tersebut.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa dan Salat Lengkap Wilayah Karawang, Cikampek dan Sekitarnya, Kamis 7 April 2022
Meskipun telah memberikan rezeki, Haji Endang mengaku tidak khawatir jika jembatan tersebut akhirnya diambil alih oleh pemerintah.
Viral Beli Pajero Pakai Uang Koin Recehan
Nama Haji Endang juga sempat viral setelah dirinya membeli satu unit mobil Pajero Sport dengan uang pecahan koin. Ia mendatangi dealer mobil di Cikampek, Karawang dengan menggunakan sandal jepit dan celana pendek.
Uniknya, Haji Endang berniat membeli mobil tersebut dengan uang pecahan koin Rp. 500. Tidak terduga, pegawai dealer mobil menyambutnya dengan baik dan tidak menolak permintaannya.
"Ternyata disambut baik. Padahal saya hanya berpenampilan seperti ini saja," ujar Haji Endang
Alasannya membayar dengan uang koin adalah menilai dedikasi para pegawai dealership mobil tersebut lantaran orang-orang sering menilai seseorang hanya dari penampilannya.
Berita Terkait
-
Bos Jembatan Rumambe Karawang Beli Pajero Sport dengan Uang Koin Rp500: Buat Ulang Tahun Istri
-
Stok Ketersediaan BBM di Kabupaten Karawang Dalam Kondisi Aman
-
Viral Haji Endang Bawa Uang Receh Nyaris Seberat 1 Ton untuk Beli Pajero Sport, Begini Ujungnya
-
Jadwal Buka Puasa dan Salat Lengkap Wilayah Karawang, Cikampek dan Sekitarnya, Kamis 7 April 2022
-
Jadi Rumah Sakit Rujukan di Jawa Barat, Bupati Cellica Nurrachadiana Minta RSUD Karawang Tingkatkan Pelayanan
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung