Suara.com - Sebagai perusahaan telekomunikasi digital yang fokus pada pengembangan kompetensi dan karier karyawan, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali meraih apresiasi dari pihak eksternal. Kali ini Telkom dinobatkan sebagai peringkat pertama LinkedIn Top Companies 2022, memimpin 14 perusahaan Indonesia lainnya.
Dikutip dari rilis resmi LinkedIn News Asia, LinkedIn Top Companies 2022 adalah daftar pemeringkatan tahunan yang berisi 15 perusahaan sebagai tempat kerja terbaik untuk mengembangkan karier karyawan.
Disusun berdasarkan data unik LinkedIn, perusahaan-perusahaan yang masuk dalam daftar tersebut dipandang menawarkan stabilitas di dunia kerja yang selalu berubah dan terus melakukan rekrutmen dan juga mempertahankan karyawannya.
Direktur Human Capital Management Telkom, Afriwandi menyambut baik penghargaan yang diberikan oleh LinkedIn, sebagai platform jaringan profesional terbesar di dunia. Menurutnya, penghargaan ini didapat tak lepas dari kontribusi seluruh karyawan Telkom.
“Terima kasih kepada LinkedIn atas penghargaan Top Companies 2022 bagi Telkom. Menjadi peringkat pertama, tentunya menjadi suatu kebanggaan bagi kami, sekaligus bukti dari hasil kerja keras dan kerja cerdas seluruh insan Telkom. Ini menjadi motivasi bagi Telkom untuk terus fokus pada aspek human capital khususnya talent development,” ujar Afriwandi.
“Selamat kepada seluruh karyawan Telkom. Tentunya penghargaan ini kami dedikasikan untuk seluruh karyawan di seluruh Indonesia. Mari kita jadikan semangat untuk selalu menjadi lebih baik,” tambahnya.
Data analisis yang digunakan LinkedIn dikelompokkan ke dalam tujuh pilar. Masing masing pilar merupakan elemen penting yang berpengaruh terhadap kemajuan karier, diantaranya kemampuan untuk maju, pengembangan keahlian, stabilitas perusahaan, peluang eksternal, afinitas (ketertarikan) perusahaan, keragaman gender, dan keragaman latar belakang pendidikan.
Data yang didapatkan oleh LinkedIn, salah satunya ditangkap dan tergambar dari aktivasi employer branding di laman resmi Telkom di platform LinkedIn. Berdasarkan tujuh penilaian dari LinkedIn, sejauh ini Telkom memang menggunakan platform LinkedIn sebagai channel employer branding dan rekrutmen karyawan.
Dalam upaya attract talent melalui aktivasi employer branding, Telkom tidak hanya mengedepankan informasi korporat tetapi juga memberikan informasi-informasi terkait culture (core values Akhlak) dan work-life di Telkom (cerita #LivinginTelkom) berdasarkan testimoni langsung oleh karyawan di berbagai unit dan lokasi dengan mengedepankan kesetaraan gender.
Baca Juga: Telkom dan Universitas Mataram Berkolaborasi untuk Digitalisasi dalam Negeri
Selain itu, Telkom rutin menginformasikan komunitas-komunitas di Telkom sebagai wadah kreativitas dan inovasi karyawan. Di sisi pengembagan karier, Telkom juga aktif memberikan informasi-informasi terkait career preparation dan career development kepada profesional follower akun resmi Telkom Indonesia di LinkedIn, seperti kiat-kiat menjadi data scientist, product manager hingga informasi terkait program DigiStar untuk mempersiapkan mahasiswa, fresh graduate, dan job seeker agar siap memasuki industri digital.
Dalam keterangan resminya, LinkedIn menyatakan bahwa tujuan dari adanya penghargaan ini adalah untuk memberdayakan para profesional di setiap tahap, baik yang ingin berganti jenjang karier, masuk kembali ke dunia kerja setelah jeda, atau berupaya untuk mengembangkan keahlian baru.
Berita Terkait
-
Safari Ramadhan dan Penyerahan Santunan, Menteri BUMN Motivasi Milenial sebagai Talenta Masa Depan
-
Telkom Hadirkan Legion Sebagai Standarisasi Proses Desain Dalam DTP Expo 2 2022
-
Diprediksi Pertumbuhan Data Center Pesat, Telkom Siapkan Anak Usaha Baru
-
Telkom dan Universitas Mataram Berkolaborasi untuk Digitalisasi dalam Negeri
-
Wujudkan Solusi Terbaik bagi Masyarakat di Indonesia Timur, Leap-Telkom Digital Hadir di Kota Sorong
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
Terkini
-
Jujur Kembalikan Ponsel Temuan, 6 Siswa SD Dapat Pin Khusus dari Kapolda Metro Jaya
-
Fakta Dandi Si Polisi Gadungan: Doyan Narkoba, 4 Kali Beraksi di Penjaringan, Korban Terakhir Ojol
-
RUU Perampasan Aset Belum Juga Dibahas, Begini Jawaban Puan Maharani
-
Ayah Prada Lucky Dilaporkan ke Denpom, Diduga Langgar Disiplin Militer Gegara Hal Ini
-
Prabowo Tegas Bantah Dikendalikan Jokowi: Aku Hopeng Sama Beliau, Bukan Takut!
-
Pamer KTA Palsu Dalih Tangkap Orang di Kalijodo, Polisi Abal-abal Gondol HP hingga Motor Abang Ojol
-
KPK Sita Aset Satori: Dari Ambulans hingga Kursi Roda Diduga Dibeli Pakai Uang Haram
-
Formappi: Putusan MKD DPR RI Mengecewakan, Abaikan Pelanggaran Etik Cuma Fokus pada Hoaks
-
Modal Airsoft Gun, Dandi Ngaku Reserse Narkoba Polda Metro, Sikat Motor-HP Ojol di Penjaringan
-
Ratusan Insan Sinar Mas Tuntaskan Pendidikan Komponen Cadangan