Salah satu tokoh, Alfred Neal (97), turut hadir dan memberikan masukan dalam pertemuan itu.
Tokoh yang akrab dipanggil Pop ini adalah salah satu aktivis Aborigin yang membantu menyusun strategi untuk Referendum 1967.
"Kami ingin diakui," kata Pop.
Referendum akan menjadi puncak dari kerja dan kampanye selama puluhan tahun bagi pengakuan konstitusional untuk masyarakat pribumi.
Pemerintahan PM Scott Morrison telah menjanjikan anggaran AU$31,8 juta untuk mendirikan lembaga baru untuk perwakilan masyarakat pribumi melalui APBN 2022/23. Dalam program ini akan dibentuk 35 lembaga di tingkat "lokal dan regional" di seluruh Australia.
"Agar lembaga perwakilan penduduk asli dapat bekerja, ia harus memiliki fondasi yang kuat dari bawah ke atas," kata Menteri Urusan Penduduk Asli Australia, Ken Wyatt.
Namun, Pemerintah Koalisi mengatakan meskipun berkomitmen mengadakan perubahan konstitusi dan menyisihkan AU$160 juta untuk referendum, mereka tidak berkomitmen pada batas waktu pelaksanaan.
"Pemerintah Morrison konsisten mengatakan bahwa kita akan laksanakan referendum setelah konsensus tercapai dan pada saat referendum memiliki peluang sukses terbaik," kata Menteri Wyatt.
Oposisi Partai Buruh telah menyetujui referendum Voice to Parliament dan berjanji akan membentuk "Komisi Makarrata" untuk mengawasi proses nasional untuk perjanjian pemerintah Australia dengan penduduk asli serta pengungkapan kebenaran atas kejadian di masa lalu.
Baca Juga: Polisi Australia Penembak Mati Pria Aborigin Divonis Tak Bersalah
"Pemerintahan Partai Buruh pimpinan Anthony Albanese akan bekerja sama dengan masyarakat pribumi menggelar referendum dalam masa jabatan pertama kami," kata anggota parlemen dari Partai Buruh Linda Burney.
"Kami ingin memaksimalkan peluang keberhasilan referendum dan dengan cara yang mendapat dukungan luas dari masyarakat pribumi," tambahnya.
'Kita perlu mencobanya'
Profesor Megan Davis menyebut lembaga Voice to Parliament akan membantu mengatasi kesenjangan karena memberikan kesempatan bagi masyarakat pribumi terlibat dalam pembentukan UU dan kebijakan yang mempengaruhi kehidupan mereka.
"Hal ini belum pernah kita coba. Kita perlu mencobanya, karena kebanyakan orang Australia melihat sendiri upaya sebelumnya dari Close the Gap, tidak berhasil menutup kesenjangan sama sekali," ujarnya.
Pemuka suku Bardi, Nolan Hunter, yang hadir di Uluru pada tahun 2017, mengatakan kampanye baru untuk referendum Voice to Parliament merupakan kelanjutan dari upaya masyarakat pribumi "untuk didengar".
"Lembaga ini bukanlah hal baru, hanya melanjutkan perjalanan dan pesan dari semua orang sebelum kita," katanya.
Berita Terkait
-
Klub Kevin Diks Bertahan Konsisten Jadi Klub Tak Terkalahkan di Bundesliga Liga Jerman
-
7 Rekomendasi Bedak Padat untuk Kulit Kuning Langsat, Bikin Cantik Natural
-
Review Film Zootopia 2: Petualangan Baru di Kota Hewan yang Penuh Makna
-
Bahlil Perintahkan Kader Golkar Turun Langsung ke Lokasi Bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Rencana Dana Pensiunan untuk Atlit dan Pelatih, OJK: Itu Sangat Mungkin
Terpopuler
- 8 Sepatu Skechers Diskon hingga 50% di Sports Station, Mulai Rp300 Ribuan!
- Cek Fakta: Jokowi Resmikan Bandara IMIP Morowali?
- Ramalan Shio Besok 29 November 2025, Siapa yang Paling Hoki di Akhir Pekan?
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Foot Locker
- 3 Rekomendasi Sepatu Lari Hoka Terbaik Diskon 70 Persen di Foot Locker
Pilihan
-
Jejak Sunyi Menjaga Tradisi: Napas Panjang Para Perajin Blangkon di Godean Sleman
-
Sambut Ide Pramono, LRT Jakarta Bahas Wacana Penyambungan Rel ke PIK
-
Penjarahan Beras di Gudang Bulog Sumut, Ini Alasan Mengejutkan dari Pengamat
-
Kids Dash BSB Night Run 2025 Jadi Ruang Ramah untuk Semua Anak: Kisah Zeeshan Bikin Terharu
-
Profil John Herdman, Pesaing Van Bronckhorst, Calon Pelatih Timnas Indonesia
Terkini
-
KPK Bantah Tuduhan Penggelapan Aset Rp 600 Miliar: Balik Sorot Dugaan Pemalsuan Dokumen Sitaan
-
Cegah Penjarahan Meluas, Polda Sumut Kerahkan Brimob di Minimarket hingga Gudang Bulog!
-
BMKG Lakukan Modifikasi Cuaca di Tiga Provinsi Sumatera untuk Amankan Penyaluran Bantuan Banjir
-
Bahlil Perintahkan Kader Golkar Turun Langsung ke Lokasi Bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Kapolri Kerahkan Kekuatan Penuh: Buka Jalur Terisolasi di Aceh, Sumut, Sumbar
-
Detik-detik Gudang Logistik RS Pengayoman Cipinang Terbakar, 28 Pasien Dievakuasi
-
PBB Sebut Jakarta Kota Terpadat Dunia, Rano Karno Curiga Ada Jebakan Aglomerasi?
-
Kirim Bantuan Skala Besar untuk Korban Bencana Sumatra, Pemprov DKI Pakai KRI dan Helikopter
-
Peringatan Dini BMKG: Mayoritas Kota Diguyur Hujan, Waspada Cuaca Ekstrem
-
Tinjau Langsung Kondisi Terdampak Bencana, Prabowo Bertolak ke Sumatra Pagi Ini