Suara.com - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengungkapkan pihaknya menyiagakan 30 sampai 40 kapal untuk berpatroli selama masa mudik dan hari raya Idul Fitri 2022. Selain itu, sekitar 5 ribu prajurit TNI AL juga diterjunkan untuk melakukan pengamanan.
Yudo mengatakan bahwa selama masa mudik dan lebaran, kapal perang yang ada akan tetap digunakan sebagaimana biasanya.
"Jadi untuk satuan operasional yang kemarin sudah disampaikan dari Panglima TNI bahwa satuan operasional tetap melaksanakan operasi. Jadi kapal perang yang saat ini kurang lebih ada 30 sampai 40 kapal melaksanakan patroli," kata Yudo di Mabesal Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (28/4/2022).
Sementara itu, untuk prajurit TNI AL diturunkan di sejumlah pelabuhan yang menjadi lokasi naik dan turunnya para pemudik. Bukan hanya di pelabuhan, sejumlah prajurit yang biasanya menjaga daerah-daerah strategis termasuk di bandara juga tetap bertugas.
"Ya, sekitar, kalau kita gelar di seluruh wilayah ya sekitar kurang lebih 5 ribuan. Di seluruh wilayah ya ini, termasuk di KRI-KRI yang sedang berlayar itu, ya. Dari 74 ribu personel AL, sekitar 5 ribuan kita siapkan untuk pelaksanaan pengamanan tadi," tuturnya.
Lebih lanjut, Yudo mengungkapkan kalau pihaknya telah menginstruksikan personel di Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) maupun Pangkalan TNI AL (Lanal) untuk membantu kapal-kapal Pelni yang membawa para pemudik.
"Marinir yang diperbantukan di bandara dan sebagainya tetap mereka melaksanakan pengamanan, nanti setelah itu baru kita ganti. Mereka akan cuti kita ganti prajurit yang berikutnya."
Berita Terkait
-
Ini Link Cek Tarif Tol Resmi, Pemudik Cek Dulu Sebelum Berangkat Mudik Lebaran
-
Resmi Dilarang Jokowi, KSAL TNI: Kapal-kapal Nekat Berangkat Ekspor CPO, Bakal Kami Tangkap!
-
Mudik Lebaran 2022 Semakin Peace of Mind, Asuransi Astra Sediakan 60 Unit Garda Siaga
-
Dua Kapal Tanker Berbendera Asing Terciduk Ekspor CPO, Penyebab Minyak Goreng Langka dan Mahal?
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Kementerian BUMN Turun Kasta Jadi Badan, Bagaimana Nasib ASN dan Pegawainya?
-
Cara Ikut Daftar Komunitas Ojol Kamtibmas, Rekam Kejahatan Bonusnya Rp500 Ribu Per Orang
-
Baru Mendarat, Presiden Prabowo Langsung 'Sidang' Kepala BGN soal Keracunan MBG: Ini Masalah Besar!
-
Panggung Muktamar X PPP Berubah Jadi Ring Tinju, Sesama Kader Saling Serang di Depan Media
-
Drama Panas di Awal Muktamar X PPP: Adu Mulut 'Lanjutkan' vs 'Perubahan' Pecah Saat Mardiono Pidato
-
PPP 'Main Cantik': Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo, tapi Ogah Didikte Jokowi soal Pilpres 2029
-
Aturan Main Tak Biasa di Muktamar X PPP: Institusi Haram Intervensi, tapi Petinggi Boleh Jadi Timses
-
Bukan Langsung Pilih, Ini 4 Tahap Rapat yang Harus Dilewati Calon Ketum PPP di Muktamar X
-
127 Hektar Lahan Jagung Dipanen, Begini Strategi Polda Riau
-
GKR Hemas Pastikan Program Ketahanan Pangan Berdampak Nyata untuk Rakyat