Suara.com - Ribuan kendaraan melintasi Jalan K.H Noer Ali, Kalimalang, Bekasi, pada Jumat (29/4/2022) malam atau pada H-3 Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Mayoritas pemudik kebanyakan menggunakan motor.
Namun ada saja para pengendara motor yang kreatif membuat tulisan atau kata-kata yang nyeleneh yang ditempelkan di bagian belakang tas atau kardus.
Hal tersebut terlihat saat pengendara motor berhenti di lampu merah.
Salah satu pengendara motor tersebut menuliskan sebuah pertanyaan yang kerap dilontarkan keluarga atau saudara kepada anggota keluarga yang masih lajang yakni soal ditanya kapan menikah.
"Yakin Mau Mudik? Nggk Takut Ditanya Kapan Kawin," tulis pemudik yang menggunakan motor.
Selain itu ada juga pengendara motor yang menuliskan kata-kata yang manis di belakang tasnya.
"Tidak Perlu Kau Tau Lelahku Di Jalan, Cukup Kau Tahu Senyumku Saat Ku Pulang," isi tulisan dari pengendara motor.
Ada juga pemudik yang menuliskan kata-kata mutiara. Kata-kata mutiara tersebut ditempelkan di belakang jaketnya.
"Tetaplah menjadi orang baik meskipun kebaikanmu tidak akan dihargai," tulis pengendara lainnya.
Baca Juga: Waspadai Pelaku Wisata Nuthuk Saat Lebaran, Dispar Bantul Peringatkan Ada Sanksi
Bahkan ada juga yang menyinggung kata-kata istilah Bang Toyib. Yang Artinya nggak jadi Bang Toyib yang tiga kali lebaran nggak pulang.
"Ora Sido Dadi Bang Toyib. Seng Tiga Kali Lebaran Ra Muleh," tulis pemudik motor yang menuliskan di lembaran kertas yang telah dilaminating.
Tak hanya itu, ada juga tulisan yang mengajak masyarakat untuk mudik sebelum dilarang.
"Mudiko sebelum mudik itu dilarang," tulis kardus milik Kurniawan, salah satu pemudik.
Salah satu pemudik bernama Kurniawan mengatakan sengaja menulis pesan di kardus untuk mengajak masyarakat mudik sebelum dilarang.
"Iseng saja, karena kan ini mudik perdana. Jadi mudik saja sebelum dilarang," kata Kurniawan.
Berita Terkait
-
H-3 Lebaran Arus Lalu Lintas Jogja Masih Lancar, Masyarakat Disebut Sudah Mudik Lebih Dini
-
Bisa Mudik Lagi Setelah Dua Tahun Dilarang, Pemudik di Terminal Pulogebang: Alhamdulillah Gak Pake Travel Gelap Lagi
-
Waspadai Pelaku Wisata Nuthuk Saat Lebaran, Dispar Bantul Peringatkan Ada Sanksi
-
Simak Info Tarif Tol Jakarta Merak Lengkap, untuk Mudik Lebaran 2022
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing