Suara.com - Hari Raya Idul Fitri 1443 H disambut dengan meriah oleh seluruh umat Muslim. Tak terkecuali di Indonesia, apalagi karena pemerintah telah mengizinkan berbagai pelonggaran perayaan Lebaran di tengah pandemi Covid-19.
Salah satu wujud upaya memeriahkannya adalah dengan takbir keliling pada Minggu (1/5/2022) malam. Biasanya kaum remaja dan anak-anak yang paling bersemangat mengikuti kegiatan takbir keliling ini.
Semangat yang sama juga dirasakan oleh sekumpulan bocah di Desa Tegalsari, Pemalang, Jawa Tengah. Namun nahas, niat melaksanakan takbir keliling itu malah berakhir dengan insiden tenggelam di sungai yang mencekam.
Bahkan informasi terakhir yang dihimpun dari akun Instagram @andreli_48 menyatakan ada satu anak yang telah ditemukan meninggal dunia.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un," tulis @andreli_48 sebagai pembuka caption-nya, seperti dikutip Suara.com pada Senin (2/5/2022).
"Tossa bawa anak-anak takbir keliling dari Desa Tegalsari, nyemplung di Sungai Sikuang Kendalsari Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah," sambungnya.
Tampak dalam video sekelompok orang dewasa yang berkumpul di tepi sebuah sungai dalam. Mereka bahu-membahu berusaha mengeluarkan sebuah sepeda motor roda tiga dengan bak berwarna biru yang tenggelam di sungai tersebut.
"Info yang admin terima, 3 anak sudah ditemukan, 2 anak masih dalam pencarian," jelas pemilik akun, lantas menambahkan informasi lain di kolom komentar. "Info masuk 1 meninggal."
Tentu tak ada yang menyangka niat hati memeriahkan Lebaran justru berakhir pilu dan mencekam seperti ini. Penyesalan serupa pun tergambar lewat komentar-komentar yang ditinggalkan warganet di postingan tersebut.
Baca Juga: 8 Makanan Ini Bisa Turunkan Darah Tinggi saat Hari Raya Idul Fitri 1443 H
"Oalah nak... besok mau Lebaran mbok ya di rumah saja," ujar warganet.
"Yang nyetir masih di bawah umur kah?" tutur warganet lain.
"Ini bocil siapa yang ngasih bawa tossa sih?" komentar warganet, menanggapi kabar bahwa motor bak tersebut dikemudikan oleh anak-anak yang tentu belum memenuhi peraturan yang berlaku di Indonesia.
"Ya Allah... semoga husnul khotimah..." imbuh warganet lain.
Di sisi lain, peristiwa pilu serupa juga terjadi di Solo, Jawa Tengah, lantaran acara buka puasa bersama justru berakhir dengan keracunan massal yang menewaskan satu orang.
Untuk video selengkapnya dapat disaksikan di sini.
Tag
Berita Terkait
-
8 Makanan Ini Bisa Turunkan Darah Tinggi saat Hari Raya Idul Fitri 1443 H
-
Sehari Jelang Lebaran 2022, Kendaraan Meninggalkan Jabotabek Tembus 1,7 Juta
-
Duh! Diduga Ngantuk Berat, Pria Ini Bolak-balik Limbung hingga Jatuh Tersungkur Saat Salat Idul Fitri
-
25 Kata-Kata Mutiara Idul Fitri 2022 yang Penuh Makna untuk Dibagikan di Hari Lebaran
-
Buka Bersama Terakhir, 51 Warga Solo Diduga Keracunan Makanan, Satu Orang Meninggal
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram