Suara.com - Baru-baru ini beredar sebuah video yang menunjukkan kemarahan seorang warga terkait kebijakan penarikan retribusi sebesar Rp 5.000 untuk wisatawan yang hendak memasuki kawasan Masjid Terapung Samudera Ilalahi Painan, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
Dalam video unggahan akun Facebook Herdy Anto, ia memprotes penarikan retribusi terhadap warga yang akan salat di masjid terapung tersebut. Pasalnya ia menilai tidak seharusnya warga yang hendak salat malah ditarik uang retribusi.
"Ketika Sholat Harus Membayar Apakah Mesjid Tempat Wisata?" kata Herdy Anto, dikutip Suara.com pada Sabtu (14/5/2022).
"Sudah begitu banyak yang komplain karena membayar sebesar 5.000 rupiah untuk pergi sholat di mesjid terapung pantai carocok painan, bahkan ketika mau masuk kawasan mesjid. Sudah dibilang mau sholat, tetap saja dimintai uang, dengan alasan memasuki kawasan wisata," sambungnya.
Dalam videonya, pemilik akun berdebat panas dengan salah satu petugas karena ditarik retribusi Rp 5.000 untuk warga yang akan melaksanakan salat di masjid terapung tersebut.
"Kalau salat nggak bayar. Tapi kalau masuk kawasan (wisata) bayar, Rp 5.000 itu bebas," ujar pengelola tersebut. Ia juga menambahkan penarikan retribusi untuk mengelola kawasan wisata tersebut, bukan untuk warga yang akan salat di masjid terapung.
Perdebatan kian panas karena pria perekam video itu mempermasalahkan pos penarikan retribusi yang berada di depan kawasan masjid. Alhasil warga yang akan masuk untuk melaksanakan salat pun mau tidak mau harus membayar retribusi yang telah ditetapkan.
Petugas yang didebat perekam video tersebut juga menekankan legalitas keberadaan mereka, sehingga warga yang tidak setuju bisa mengomplain langsung ke Bupati Pesisir Selatan.
Viralnya video tersebut kini telah mendapat tanggapan dari dinas pariwisata setempat. Suhendri Zainal, Kepala Dinas Pariwisata Pesisir Selatan, menegaskan retribusi yang ditarik adalah untuk memasuki destinasi wisata.
Baca Juga: Unik, Cara Asyik Tukang Fotokopi Keliling Bikin Terobosan Baru
"Kebetulan, lokasi yang memungkinkan yang tidak ada kebocoran yang tidak ada bisa orang bermain di sekitar situ (lokasi masjid)," tutur Suhendri, Jumat (13/5/2022).
Suhendri menambahkan, retribusi akan digratiskan pada jam-jam tertentu seperti salat zuhur, asar, dan Jumat. Sementara masjid terapung tersebut memang dibangun sebagai salah satu daya tarik objek wisata di pantai Carocok.
"Sekali lagi, retribusi itu masuk kawasan wisata. (Sedangkan) yang diviralkan itu seolah masuk masjid bayar," tegas Suhendri.
Viralnya video ini beserta penjelasan dari dinas pariwisata pun menuai pro dan kontra di kalangan publik.
"Dibangun pake duit rakyat, eh malah ambil untung dari rakyat juga," sindir warganet.
"Pernah ke ancol? Bayar masuk ancol, pas di ancol, mau sholat. Nah, sama kayak gitu mungkin," kata warganet.
"Kan ada uang infaq pak, yang ngasih juga pasti banyak yang gede koq. kalo retribusi yah bener, seolah-olah mau sholat aja harus bayar," tutur warganet menambahkan.
"Tapi kan emang ada masjid yang ada tempat wisata nya, di malang juga ada kek gitu," imbuh warganet lain.
"Jangan menggiring opini, bahwa sholat harus bayar. Tapi masuk kawasan wisatanya yang bayar," timpal warganet lainnya.
Untuk video selengkapnya dapat disaksikan di sini.
Berita Terkait
-
Unik, Cara Asyik Tukang Fotokopi Keliling Bikin Terobosan Baru
-
Kasus Robot Trading Viral Blast, Uang Milik Tiga Klub Sepakbola Disita
-
Cara Duduk Customer saat Dibonceng Bikin Driver Ojol Sampai di Ujung Jok
-
Viral Video Sepasang Kekasih Nongkrong di Kafe, Layar HP Pria Ini Bikin Warganet Iri
-
Momen Emak-Emak Ketemu Bestie di Kondangan, Jogetnya Bikin Gemes
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs Redmi 14C, Bagus Mana?
-
E-Commerce RI Dikuasai 4 Raksasa, Menko Airlangga Minta Mendag Perhatikan Platform Kecil
-
Kim Jong Kook Menikah Diam-Diam! Netizen Cari Identitas Istrinya yang Masih Misterius
-
Usai Habiskan Rp13 T Demi Bangun Bandara Dhoho Kediri, Kini Gudang Garam PHK Massal Buruh Pabriknya
Terkini
-
Sosok Alvi Maulana, Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Pacar di Mojokerto
-
Eks Penjagal Hewan Mutilasi Istri Siri 65 Bagian, Pengakuan 'Ngeri' Alvi Maulana di Depan Polisi
-
Disentil DPR Punya 'Dosa Lama' Plagiat, Siapa Sosok Calon Hakim Agung yang Bikin Gaduh Seleksi?
-
CEK FAKTA: Ahmad Sahroni Ditangkap Saat Pulang dari Singapura?
-
Blunder Etik Menhut Raja Juli di Meja Domino, Pengamat Salahkan Kabinet Gemuk Prabowo
-
Sidang Gugatan Ijazah Gibran Ditunda, Subhan Palal: Jaksa Itu Wakili Negara, Tidak Boleh Bela Dia
-
Geruduk Komnas HAM, KASUM Tuntut Pembunuhan Munir Ditetapkan Sebagai Pelanggaran HAM Berat!
-
Bocah 10 Tahun Habiskan Rp510 Juta untuk Sawer, Orangtua Seret Apple dan TikTok ke Meja Hijau
-
Bawa Rantang Isi Samosa, Momen Haru Franka Franklin Saat Jenguk Nadiem Makarim di Rutan
-
Protes Wapres Gibran Diwakili Jaksa, Sidang Gugatan Ijazah Ditunda Sepekan