Suara.com - Badan Intelijen Negara tetap mengintensifkan vaksinasi di tengah libur panjang untuk menekan rasio penyebaran Covid-19. Baru-baru ini, BIN melakukan vaksinasi massal di Tangerang Selatan dan Serang, Banten, sebanyak 2.500 dosis.
Kepala BIN Daerah Banten Brigjen Hilman berharap pandemi semakin membaik dan segera beralih ke endemi.
"BIN berkomitmen menuntaskan agenda nasional yaitu vaksinasi guna mengendalikan laju penyebaran Covid-19. Lewat vaksin, kita bisa terus mengendalikan pandemi sehingga pada saatnya bisa berakhir atau setidaknya bertransisi menjadi endemi," kata Hilman, Senin (16/5/2022).
Hilman mengutip data Kementerian Kesehatan pada Minggu (15/5/2022) yang menunjukan vaksinasi nasional dosis pertama mencapai 95,84 persen, dosis kedua mencapai 79,83 persen, dan booster mencapai 20,49 persen.
Dengan cakupan vaksinasi yang tinggi pada dosis primer tersebut, dia menegaskan akan terus mengebut program percepatan vaksinasi booster di Banten.
"Pemerintah telah menetapkan sasaran vaksinasi baik dosis satu hingga booster untuk mencapai herd immunity yaitu 208.265.720 orang. Sasaran vaksinasi itu terdiri atas tenaga kesehatan, manusia lanjut usia, petugas publik, masyarakat rentan, dan masyarakat umum termasuk remaja dan anak-anak. Target ini harus kita capai bersama-sama," kata dia.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Serang, Agus Sukmayadi mengapresiasi langkah BIN dalam program vaksinasi. Sebab, jajarannya merasa terbantu dalam mensukseskan capaian target vaksinasi di provinsi Banten.
"Kerjasama BIN dengan Puskesmas menunjukkan sinergi yang saling menguatkan bagi semua jajaran dan membantu percepatan vaksinasi. Personil BIN turun langsung ke lapangan dengan mengajak dan meyakinkan masyarakat untuk mau divaksin," kata Agus.
Baca Juga: Sambut KTT G20, BIN Percepat Vaksinasi Covid-19 di Bali
Berita Terkait
-
B.I Gemas! Fans di Jakarta Nggak Mau Pulang Sampai Digodain Begini
-
Momen B.I Ajak Fans Difabilitas Dansa di Konser Jakarta
-
Bikin Gemas, B.I Goda Fans Jakarta yang Ogah Pulang Usai Konser
-
B.I Guncang Jakarta! Ribuan ID Padati Konser 'The Last Parade' yang Membara
-
Kepala BIN Tiba-tiba Dipanggil ke Istana, Siap Ungkap Aktor di Balik Demo Ricuh?
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Bela Kepsek Roni, Publik Skakmat Walkot Prabumulih Imbas Video Klarifikasi: Basi Lu, Mundur Aja!
-
Gaungkan Green Policing, Kapolda Riau: Demi Keadilan Ekologis!
-
Lingkaran Korupsi Hutan Mengarah ke Petinggi? Anak Buah Menhut Raja Juli Diperiksa KPK!
-
Ojol Demo di Jakarta Hari Ini, Pramono: Pasti Aman
-
Tol Fatmawati Gratis Bikin Macet Hilang? Ini Kata Gubernur Pramono
-
Istana Masih Teka-teki, Menakar Peluang Mahfud MD Kembali ke Kursi Panas Menko Polkam
-
Zulhas Dorong Pesantren Dirikan Koperasi Desa, Jadikan Pusat Ekonomi Umat
-
Geger Korupsi Haji Seret Kader PBNU, KH Marzuki Mustamar: KPK Angkut Saja Siapapun yang Salah!
-
Gebrakan Gubernur Papua Tengah: Gratiskan Sekolah untuk 24.481 Siswa, Beasiswa Kuliah Disiapkan
-
5 Fakta Demo Akbar 5.000 Ojol Hari Ini: Kepung Istana hingga DPR, Jakarta Waspada Macet!