Suara.com - Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri UTBK-SBMPTN 2022 akan segera dimulai. Lalu apakah peserta UTBK SBMPTN 2022 wajib vaksin Covid-19?
Mengingat UTBK tahun 2022 ini masih dalam masa pandemi Covid-19, sehingga protokol kesehatan masih perlu dilakukan dalam pelaksanaannya. Terkait pertanyaan apakah peserta UTBK SBMPTN 2022 wajib vaksin Covid-19, hal ini tergantung dari masing-masing perguruan tinggi. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan di bawah ini.
Jadwal UTBK-SBMPTN 2022
UTBK SBMPTN 2022 gelombang I akan dilaksanakan pada tanggal 17-23 Mei 2022. Sedangkan UTBK SBMPTN 2022 gelombang II akan dilaksanakan pada tanggal 28 Mei-3 Juni 2022 mendatang.
Apakah Peserta UTBK SBMPTN 2022 Wajib Vaksin?
Ternyata tidak semua kampus mewajibkan syarat vaksinasi Covid-19 bagi peserta UTBK SBMPTN 2022. Ada yang mewajibkan dan ada sebagian yang hanya mengimbau. Ada juga yang mewajibkan dan mensyaratkan tes Covid-19 sebagai pengganti vaksinasi. Berikut ini adalah ketentuan di beberapa kampus:
1. Institut Teknologi Bandung (ITB)
Dikutip dari Panduan Peserta UTBK Pusat UTBK ITB 2022, setiap peserta disarankan telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 hingga dosis akhir yang dapat diberikan. Peserta juga harus memastikan dirinya dalam keadaan sehat, karena ITB tidak mensyaratkan hasil tes Swab/PCR atau Surat Keterangan Dokter.
2. Universitas Indonesia (UI)
Baca Juga: Tata Tertib UTBK SBMPTN 2022, Catat Baik-baik Jika Tak Mau Didiskualifikasi!
Dilansir Instagram resmi Universitas Indonesia @univ_indonesia, terdapat update informasi terkait ketentuan bagi peserta UTBK di pusat UTBK UI. Ada sedikit perubahan ketentuan, yaitu bagi peserta UTBK yang baru vaksin satu kali tidak perlu membawa surat keterangan dokter.
Namun perlu membawa hasil swab antigen (1x24 jam) atau PCR (3x24 jam). Ketentuan lainnya terkait vaksinasi Covid-19 bagi peserta UTBK-SBMPTN 2022 UI, yaitu setiap peserta wajib sudah divaksin Covid-19 minimal 2 dosis.
Kemudian, bagi yang belum mendapatkan vaksinasi Covid-19 sama sekali, wajib PCR (3x24 jam) serta membawa surat keterangan dokter yang menjelaskan alasan tidak atau belum divaksin.
3. Universitas Padjajaran (Unpad)
Dikutip dari Instagram resmi Unpad @universitaspadjadjaran, ada sejumlah ketentuan terkait vaksinasi Covid-19 bagi peserta UTBK-SBMPTN 2022. Peserta UTBK di Unpad diimbau sudah melakukan vaksinasi Covid-19 dosis 1 dan 2, dibuktikan dengan data di aplikasi PeduliLindungi atau sertifikat vaksin.
Jika telah vaksinasi 1 dan 2, maka setiap peserta tidak perlu membawa hasil swab. Sementara itu, bagi peserta UTBK SBMPTN 2022 Unpad yang belum melakukan vaksin Covid-19 wajib membawa hasil swab negatif. Hasil swab antigen tersebut dilakukan maksimal 1x24 jam atau hasil swab PCR yang dilakukan maksimal 2x24 jam.
4. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)
Dilansir dari Protokol Kesehatan Peserta UTBK-SBMPTN Pusat UTBK UNY 2022 yang diunggah di Instagram resmi UNY @unyofficial, ada ketentuan vaksinasi Covid-19 bagi peserta.
Pada poin ketiga disebutkan bahwa sebelum memasuki lokasi/ruang ujian, para peserta harus dipastikan dalam kondisi sehat, suhu tidak lebih dari 37,50 derajat Celcius, dan telah mendapatkan minimal dua kali vaksinasi Covid-19. Jika peserta UTBK SBMPTN 2022 tidak memenuhi protokol kesehatan Covid-19, maka peserta tidak diperkenankan untuk mengikuti ujian.
Ketentuan mengenai vaksinasi Covid-19 bagi peserta UTBK SBMPTN 2022 selengkapnya dapat dicek di laman sosial media masing-masing Universitas. Seperti itulah jawaban apakah peserta UTBK SBMPTN 2022 wajib vaksin Covid-19 atau tidak.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
Terkini
-
Soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Jusuf Kalla: Memang Perlu Ada Perubahan, Kesejahteraan hingga Keadilan
-
Mendadak Menkeu Purbaya Disebut Punya Kecerdasan seperti BJ Habibie Gara-gara Ini
-
Dikritik Tak Turun Saat Rusuh, Gubernur Pramono: Saya Mantan Demonstran, Tak Mau Ambil Panggung
-
Terungkap! Ini Alasan Prabowo Rahasiakan Sosok Menko Polhukam Definitif Pengganti Budi Gunawan
-
JK Ungkap Dua Masalah Perjanjian Damai Helsinki yang Belum Tuntas: Lahan dan Bendera Aceh
-
TNI AL Pesan 2 Kapal Selam Scorpene Prancis, Pertimbangkan Beli Unit Tambahan dari China
-
Dinilai Kejahatan Serius, Kubu OC Kaligis Bongkar Dugaan Tambang Ilegal di Haltim
-
Lisa Mariana Soal Aliran Dana dari RK: Waktu Itu Beliau Masih Menjabat, Saya Pikir Banyak Uang
-
KKP Siapkan 17 'Harta Karun' untuk Selamatkan Bumi dan Ekonomi
-
Tangis Lisa Mariana Pecah di Bareskrim, Klaim Anaknya Ada Kemiripan DNA dengan Ridwan Kamil