Suara.com - Tim SAR gabungan telah menemukan satu dari dua wisatawan yang hilang tenggelam di Pantai Citepus Istiqomah, Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (17/5/022). Wisatawan tersebut hilang sejak Minggu (15/5) lalu.
"Korban bernama M Alpan (28) ditemukan sekitar dua Nautical mile (Nm) dari lokasi kejadian dalam kondisi meninggal dunia dan langsung dievakuasi tim SAR gabungan ke RSUD Palabuhanratu," kata Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator, Hendra Sudirman di Sukabumi.
Dilansir dari Antara, informasi yang dihimpun dari anggota SAR, penemuan jasad wisatawan asal Jakarta Timur ini berawal dari informasi nelayan yang melihat bagian tubuh manusia mengambang di Muara Pantai Citepus.
Mendapat kabar tersebut, tim SAR langsung bergerak ke Muara Pantai Citepus dengan perahu karet untuk memastikan kebenaran informasi itu. Saat tiba di lokasi, petugas menemukan jenazah manusia dalam kondisi mengambang, setelah diidentifikasi jasad tersebut adalah M Alpan.
Tim SAR langsung mengevakuasi jenazah wisatawan yang sempat hilang selama dua hari karena tergulung ombak saat berenang bersama kerabatnya itu ke ruang jenazah RSUD Palabuhanratu.
Kedatangan jenazah pemuda ini disambut isak tangis keluarganya yang sudah menunggu di rumah sakit. Setelah dilakukan visum, jenazah Alpan diserahkan kepada keluarga untuk segera dimakamkan di daerah asalnya.
Menurut Hendra, hingga saat ini tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap satu wisatawan tenggelam lainnya, yakni Dandi Taufik (16), kerabat korban yang baru saja ditemukan. Pada operasi SAR ini, personel SAR yang ikut serta dalam aksi kemanusiaan ini dibagi menjadi dua tim.
Tim pertama melakukan penyisiran di tengah laut dengan menggunakan perahu karet dengan luas area pencarian lebih dari 10 Nm2 dan tim kedua menyisir bibir pantai hingga radius 12 km dari lokasi kejadian.
Personel SAR yang ikut dalam proses pencarian ini berasal dari Basarnas Pos SAR Sukabumi, Satpolairud Polres Sukabumi, Pos TNI AL, Damkar Kabupaten Sukabumi, BPBD Kota dan Kabupaten Sukabumi, serta relawan potensi SAR lainnya dan masyarakat.
Baca Juga: Bikin Susah Masyarakat, Bupati Sukabumi Perintahkan untuk Pangkas Semua Kerumitan Birokrasi
"Kami mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban atas kejadian ini dan berharap satu korban lainnya bisa segera ditemukan. Untuk saat ini kondisi cuaca cerah, namun tim SAR yang melakukan pencarian di tengah laut diimbau untuk tetap berhati-hati, karena cuaca sewaktu-waktu bisa berubah dengan cepat," tambahnya.
Tiga orang wisatawan asal Jakarta Timur, yakni Riki Irawan (37), M Alpan dan Dandi Taufik yang sedang berenang di objek wisata Pantai Citepus Istikomah terseret arus laut.
Kejadian ini berawal saat Alpan dan Dandi tidak sadar bahwa dirinya sudah bergeser ke tengah laut dan beberapa kali tubuhnya dihantam ombak. Riki yang melihat kerabatnya mencoba memberikan pertolongan, namun nahas ia pun ikut terseret arus, tapi berhasil diselamatkan oleh petugas Balawista Palabuhanratu yang sedang bersiaga.
Namun, Alpan dan Dandi tidak berhasil diselamatkan dan akhirnya tubuh kedua pemuda tersebut tenggelam dan menghilang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
Cirebon Dipilih Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU PLN Saat Nataru
-
Jaksa Bongkar 3 Nama Titipan Walkot Semarang untuk Nadiem di Kasus Pengadaan Chromebook
-
Jangan ke MA, Mahfud MD Dorong Presiden Ambil Alih Pembatalan Perpol Jabatan Sipil Polri
-
Proyek Chromebook Diduga Jadi Bancakan, 3 Terdakwa Didakwa Bobol Duit Negara Rp2,18 Triliun
-
Inovasi Penanganan Bencana di Indonesia, Tiga Pelajar SMA Memperkenalkan Drone Rajawali
-
Pascabanjir di Padang, Penyintas Mulai Terserang ISPA dan Penyakit Kulit
-
Prabowo Panggil Semua Kepala Daerah Papua ke Istana, Sinyal Gebrakan Baru?
-
Pakai Analogi 'Rekening Koran', Hasan Nasbi Tantang Balik Penuduh Ijazah Jokowi
-
Pengelola SPPG di Bogor Klaim 90 Persen Sumber Pangan MBG Sudah Lokal
-
Kagetnya Roy Suryo Usai Lihat LP di Polda Metro Jaya: Ternyata Jokowi Dalang Pelapor