Suara.com - Seorang polisi jadi peternak sapi dengan keuntungan ratusan juta rupiah. Sambilan ini jadi inspirasi polisi cari sambilan penghasilan dengan bisnis halal.
Dia adalah Anggota Polresta Cirebon, Jawa Barat, yang sekaligus Kapolsek Gebang AKP Tukijan.
Tukijan mengatakan ternak sapi merupakan hobinya sejak masih muda, bahkan sebelum menjadi anggota Polri, karena memang itu dari keluarga.
Ia mengaku butuh waktu cukup lama untuk mencapai kesuksesan seperti saat ini, karena ia merintis mulai dari satu ekor, dua ekor terlebih dahulu.
"Saya merintis dari nol, karena keluarga memang seorang petani," kata Tukijan di Cirebon, Kamis.
Dan bahkan, sapi pertama yang ia beli merupakan hasil dari gaji sebagai anggota Polri yang dikumpulkan terlebih dahulu untuk membeli satu ekor sapi.
"Sudah dari tahun 1995 saya mulai berternak, mulai dari satu ekor, dua ekor dan sampai saat ini yang ada di kandang 60 ekor, dan di luar ada beberapa ekor," tuturnya.
Tukijan mengatakan, meski bertugas sebagai anggota Polri, namun ia sempatkan untuk berusaha sampingan yang kini sudah bisa menjual sapi di kisaran 60 ekor terutama ketika masuk Idul Fitri dan Idul Adha.
Menurutnya untuk per ekor sapi, ia jual mulai dari Rp20 juta sampai Rp60 juta, dan kini ia memberdayakan warga sekitar untuk ikut menernak sapi.
Baca Juga: Diperlakukan Bak Manusia, CeritaPeternak Sapi Sukoharjo Berikan Gizi Jamu Tradisional Demi Cegah PMK
"Kita juga berdayakan warga sekitar, untuk bisa memelihara sapi, dengan sistem bagi hasil. Kalau untuk omzet yang cukuplah," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Hujan Deras Sebabkan Jalan Nasional di Ciamis Amblas
-
Belasan Anak Dikira Terlibat Kerusuhan di DPRD Cirebon, Menteri PPPA Ungkap Fakta Sebenarnya!
-
Geger Anak Eks Walkot Cirebon Maling Sepatu di Masjid, Kasusnya Disetop Polisi, Ini Alasannya!
-
Beda dengan Analisa BRIN, Polisi Tak Temukan Tanda-tanda Meteor Jatuh di Cirebon
-
Dominasi Total! Jawa Barat Sapu Bersih Apresiasi Night Local Media Summit 2025
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Pimpin Ziarah Nasional di TMPNU Kalibata, Prabowo: Jangan Sekali-sekali Lupakan Jasa Pahlawan
-
Ketua DPD Raih Dua Rekor MURI Berkat Inisiasi Gerakan Hijau Nasional
-
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Senin 10 November 2025
-
Kondisi Terduga Pelaku Ledakan SMA 72 Jakarta Membaik Usai Operasi, Polisi Fokus Pemulihan
-
Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Soeharto, Gus Dur, Hingga Marsinah Jadi Calon Pahlawan Nasional, Kapan Diumumkan?
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru