Ramai diperbincangkan di sosial media, seorang tenaga kesehatan (nakes) yang membuat konten saat tengah bertugas di rumah sakit tempatnya bekerja. Dalam konten yang diunggahnya ke platform TikTok tersebut, ia diduga melakukan pelecehan seksual kepada pasien pria.
Belakangan ini diketahui bahwa ia merupakan mahasiswa keperawatan yang praktik di RSUD Wonosari. Videonya tersebut viral dan tersebar ke berbagai media sosial. Ia mendapatkan berbagai kecaman dari para warganet khususnya warga Twitter karena kontennya tersebut dianggap mengandung unsur pelecehan seksual.
1. Video Viral di Media Sosial
Video yang tersebar di media sosial tersebut memperlihatkan sang perawat yang tengah membagikan aktivitasnya saat bekerja di sebuah ruangan di rumah sakit. Dalam video tersebut, terdapat sebuah tulisan yang dinilai mengandung unsur pelecehan seksual.
“Ketika aku harus masang kateter urin/DC untuk pasien cowok. Mana udah cakep, seumuran lagi,” ucap nakes perempuan tersebut dalam kontennya.
Tidak hanya itu, perawat tersebut juga menambahkan keterangan dari unggahannya yang bertuliskan “Tapi tetap harus profesional ya.”
2. Tuai Kecaman Publik
Konten video tersebut masuk ke media sosial Twitter dan langsung mendapatkan berbagai kecaman para warganet, video nakes itu juga menjadi trending topik di Twitter.
Dalam video yang diunggah oleh perawat tersebut, terdapat beberapa komentar yang justru diduga sama-sama mengarah pada ungkapan pelecehan seksual. Hal tersebut membuat warganet semakin geram.
“Walaupun tidak bisa memiliki setidaknya sudah melihat,” ujar salah satu akun di unggahan tersebut.
“Enggak dipasang kateter malah masuk mulut,” tulis salah satu warganet di TikTok.
3. Klarifikasi mengaku sharing pengalaman
Mengetahui videonya viral dan ramai menjadi perbincangan di media sosial, dikabarkan nakes tersebut memberikan klarifikasi berupa penjelasan terkait dengan kontennya.
Dalam klarifikasinya, sang nakes menyebut bahwa videonya tersebut hanyalah sebagai hiburan semata.
“Video TikTok ini cuma buat seru-seru, dari aku juga enggak nyebutin siapa pasiennya. Ini lebih ke sharing pengalaman dan aku yakin bukan cuma saya yang ngerasa gitu,” tulis nakes tersebut.
Berita Terkait
-
Viral Usai Curhat Pasang Kateter ke Pasien Cakep, Unisa Yogyakarta Tarik Mahasiswanya dan Minta Maaf ke RSUD Wonosari
-
Dokter Tirta Tegur Nakes Wanita yang Cerita Soal Pasang Kateter ke Pasien Pria, Singgung Kode Etik
-
Viral Mahasiswi Keperawatan Curhat Pasang Kateter ke Pasien Laki-Laki, Mengaku Praktik di Wonosari
-
Viral! Nakes Wanita Diduga Lakukan Pelecehan Seksual ke Pasien Pria, Pasang Kateter Urin Malah Komentar Begini
-
Nakes Wanita Diduga Lakukan Pelecehan saat Pasang Kateter Urin ke Pasien Pria, Tuai Kecaman Publik
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta