Suara.com - Warga Negara Korea Selatan bunuh diri lompat dari lantau 23 apartemennya di Balikpapan. Tepatnya di belakang Balikpapan Plaza.
Kejadian ini, Kamis dini hari kemarin. Warga Korea itu berinisial IS, berusia 49 tahun.
Polisi temukan surat wasiat di kamar IS.
“Suratnya berbahasa Korea,” kata Kabid Humas Polda Kaltim Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Yusuf Suteja, Kamis malam, atau ditulis dengan aksara Hangeul.
Polisi sedang berupaya menerjemahkan surat tersebut.
Surat itu ditemukan di kamar yang bersangkutan di Lantai 23 apartemen tersebut. Dugaan sementara polisi, IS melompat sendiri dari ketinggian lebih kurang 60 meter dari permukaan tanah itu alias bunuh diri.
Karena itu polisi yakin isi surat itu sangat berharga untuk menjelaskan kejadian yang dilakukan IS
Fakta lain diketahui IS adalah satu manajer di Proyek Refinery Development Master Plan Joint Operation (RDMP JO) atau proyek peningkatan kapasitas kilang minyak Pertamina Balikpapan.
“Yang bersangkutan adalah manajer teknik di RDMP JO,” kata Humas RDMP Prisca Christina dalam keterangan terpisah.
Baca Juga: Siap-siap, HYBE Labels Hadirkan Acara Audisi untuk Boy Grup Jepang pada Bulan Juli
Sementara itu juga polisi masih terus melakukan penyelidikan. Menurut Kombes Yusuf, sejumlah orang sudah dimintai keterangan.
“Kami tidak ingin berspekulasi. Bunuh diri pun baru dugaan sementara,” tegas Kombes Yusuf.
Dalam 6 bulan ini, setidaknya sudah dua kali warga Korea Selatan terlibat kasus di Balikpapan.
Sebelum ini, Park, yang juga bekerja di Proyek RDMP memukul seorang karyawan perempuan bernama Yunita.
Kasus itu kemudian selesai dengan perdamaian dan disaksikan polisi di Polres Balikpapan.
Namun demikian, Park tetap diberhentikan dari PT Daeh, perusahaan tempatnya bekerja-yang merupakan kontraktor di proyek RDMP. (Antara)
Berita Terkait
-
Budaya Cagongjok di Korea, Another Level dari Fenomena Rojali Rohana?
-
Setelah Sukses di Venesia, Film Thriller No Other Choice Siap Sapa Penonton Indonesia
-
Sinopsis dan Fakta Menarik You and Everything Else, Drakor Baru Kim Go Eun di Netflix
-
4 Toner Korea Calendula, Penyelamat Buat Kulit Sensitif dan Redakan Redness
-
5 Alasan Tempest Drama Baru Jun Ji-hyun dan Gang Dong-won Wajib Ditonton
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa
-
Pakar Ingatkan Tim Reformasi Polri Jangan Cuma Jadi 'Angin Surga' Copot Kapolri
-
Reformasi Kepolisian Tak Cukup Ganti Kapolri, Butuh Political Will dari Presiden
-
Tewas usai Dicabuli, Jejak Pembunuh Mayat Bocah dalam Karung Terungkap Berkat Anjing Pelacak!
-
Harus Ada TPA Terpadu di PIK usai Ada Sanksi dari KLHK
-
Ganti Kapolri Tak Cukup! Presiden Prabowo Didesak Rombak Total UU Kepolisian
-
Langit Madinah Mencekam, Diduga Rudal Houthi Dicegat Pertahanan Arab Saudi
-
Aktivis 98 Gagas 'Warga Peduli Warga', Bagikan Ribuan Sembako ke Ojol dan Warga Rentan Jakarta