Suara.com - Gas LPG 3 kg meledak di kios Pasar Padang Palembang, Selasa (14/6/2022). Sebanyak 2 orang menjadi korban ledakan.
Tangan dan wajah mereka terbakar. Kekinian mereka dievakuasi Petugas Polsek Ilir Barat 1 Palembang, Sumatera Selatan.
Kapolsek Ilir Barat 1 Palembang Kompol Roy Tambunan mengatakan kedua korban ledakan itu bernama Somad (36) dan Sumiati (36).
Mereka dievakuasi ke rumah sakit karena mengalami luka bakar di bagian tangan dan wajah.
"Korban selamat. Personel kami membawanya ke Rumah Sakit Bunda Noni, yang tak jauh dari lokasi kejadian pagi tadi," kata Roy di Palembang, Selasa.
Saksi di tempat kejadian perkara menerangkan kepada aparat kepolisian bahwa peristiwa ledakan itu bermula saat korban Somad memesan kopi kepada Sumiati, yang merupakan seorang pelayan di kios makanan tersebut.
Pesanan kopi Somad, yang berprofesi sebagai seorang tukang ojek daring itu, belum bisa dibuat oleh Sumiati.
"Menurut saksi, Sumiati menyebutkan saat itu gas habis dan ia tidak bisa memasang tabung gas elpiji ke regulator kompor untuk menanak air kopi," tambahnya.
Mendengar hal tersebut, Somad berinisiatif membantu memasangkan tabung gas; lalu tiba-tiba tabung itu meledak dan langsung mengeluarkan api hingga menyambar kedua korban.
Baca Juga: Cuek Bikin Para Pemotor di Trotoar Jalan Tak Bisa Melintas, Dua Pelajar Ramai Dipuji Netizen
"Saat ia (Somad) sedang memasangnya ke regulator itu, tiba-tiba tabung meledak mengeluarkan api yang juga membakar sebagian kios tersebut," jelas Roy.
Dia menambahkan suara ledakan kebakaran itu terdengar cukup kuat hingga menarik perhatian warga sekitar dan aparat kepolisian yang sedang bertugas di sekitar Pasar Padang Selasa.
Pemadaman api kebakaran dilakukan oleh para warga dan polisi dengan menggunakan semprotan air seadanya serta alat pemadam api ringan (APAR).
Api berhasil dipadamkan dan korban yang terjebak dalam kios berukuran 2x2 meter berkepul asap itu berhasil diselamatkan.
"Jadi, dari hasil olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan keterangan saksi, diyakini sementara ini ledakan api berasal dari tabung gas elpiji itu," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Aturan Baru LPG Subsidi Disusun: Penjualan Akan Dibatasi Berdasarkan Desil Ekonomi
-
Jelang Akhir Tahun Pertamina Perkuat Keamanan Objek Vital Nasional Sektor Energi
-
Distribusi LPG ke Dua Wilayah Terisolir Terdampak Banjir dan Longsor Sumatra Mulai Dilakukan
-
Kondisi Membaik, Penyidik Ambil Keterangan ABH Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Apa Hasilnya?
-
Pertamina Janji All Out Kirim Pasokan BBM hingga LPG ke Bencana Sumatera
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Bukan Rem Blong Tapi Ngantuk, Sopir Tabrak Siswa di Cilincing Resmi Tersangka
-
Prabowo Pastikan Anggaran Huntara dan Huntap Korban Bencana Sumatra Cair, Tapi...
-
Cak Imin Soroti Makanan di CFD: Tujuannya Sehat, Tapi Jualannya Nggak Ada yang Sehat
-
Geger Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan, Pelaku Siswi SD Dikenal Ramah dan Berprestasi
-
Demi Jaga Warisan Leluhur, Begini Cara Suku Badui Merawat Hutan Lindung 3.100 Hektare
-
Harga Pangan Nasional Melemah, Cabai hingga Beras Kompak Turun
-
Waspada! Etomidate di Liquid Vape Resmi Narkotika, Salah Isap Terancam Penjara
-
Kantor Wapres Beres Akhir Tahun Ini, Gibran Sudah Bisa Ngantor di IKN Mulai 2026
-
Menang Gugatan di PN Jakpus, PPKGBK Segera Kelola Hotel Sultan
-
Geger Rusuh di Kalibata: Polisi Periksa 6 Saksi Kunci, Ungkap Detik Mengerikan