Roy Suryo kembali heboh menjadi sorotan dan perbincangan publik usai mengunggah foto editan berupa stupa Candi Borobudur yang diedit sehingga stupa tersebut memiliki wajah mirip Presiden Joko Widodo. Selain unggahan itu, sudah beberapa kali Roy Suryo sentil Jokowi lewat unggahan sosial medianya.
Roy Suryo yang merupakan mantan kader Partai Demokrat tersebut langsung kebanjiran hujatan dari para warganet karena unggahan di Twitternya tersebut viral.
Diketahui, Roy Suryo mengunggah foto tersebut pada Jumat, 10 Juni 2022. Unggahan tersebut dibuat untuk menyinggung kenaikan harga tiket naik ke Candi Borobudur menjadi Rp 750 ribu.
Bukan kali pertama mantan Menpora tersebut menyentil Presiden Joko Widodo. Ia kerap beberapa kali menyentil kebijakan-kebijakan yang menurutnya tidak sesuai. Apa saja? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
1. Sentilan Roy Suryo Soal Ekspor Mobil
Di awal Maret tahun 2022, Roy Suryo sempat menyentil Presiden Joko Widodo soal ekspor mobil. Pada saat itu, Presiden Joko Widodo pamer ekspor mobil Toyota yang dibuat di Indonesia dari Pelabuhan Patimban.
Melalui cuitan di akun Twitter-nya, Roy memberikan komentar ekspor mobil tersebut dengan menyinggung produk Esemka, merk yang pernah menjadi bahan kampanye politik Jokowi.
“Alhamdulillah, apa berarti termasuk ESEMKA juga ya, Pak? (Ini SERIUS nanya lho, soalnya JEJAK DIGITAL-nya jelas ada lho Pak,” tulis Roy Suryo dalam komentarnya pada Selasa, 8 Maret 2022.
Dalam komentarnya tersebut, Roy Suryo bahkan menyertakan sebuah video lawas wawancara Jokowi dalam sebuah program di TV Swasta, saat presiden begitu menggebu-gebu terkait produksi Esemka, tetapi hingga kini tidak terlihat lagi kelanjutan produksi tersebut.
Baca Juga: Terungkap, Ini Alasan Jokowi Pilih Zulkifli Hasan Jadi Menteri Perdagangan Gantikan M Luthfi
2. Sentil Jokowi Terkait Ritual Khusus yang Dilakukan Presiden Jokowi untuk Ibu Kota Negara (IKN)
Diketahui, Roy Suryo ikut memberikan komentar terkait ritual khusus yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk Ibu Kota Negara (IKN).
Dalam ritual tersebut, Presiden Jokowi beserta gubernur dari 33 provinsi dengan membawa tanah dan air untuk IKN.
Kabarnya, Roy Suryo tidak mempermasalahkan ritual khusus di IKN yang dilakukan oleh presiden Jokowi. Ia menyebut hal tersebut merupakan bentuk penghormatan terhadap akar budaya nusantara.
Dalam akun Twitternya, Roy Suryo mengunggah sebuah cuitan.
“Melakukan tradisi “ritual” di era Society 5.0 Metaverse sebagai penghormatan akar budaya adiluhung Nusantara sih boleh-boleh saya, namun harus dilandasi dengan niat tulus, kejujuran, usaha keras, dan jangan lupa untuk tetap berdoa kepada Tuhan YME, Allah SWT, agar tidak berujung seperti ESEMKA, AMBYAR,” tulis Roy Suryo dalam Twitter-nya tersebut pada minggu, 13 Maret 2022.
Berita Terkait
-
Terungkap, Ini Alasan Jokowi Pilih Zulkifli Hasan Jadi Menteri Perdagangan Gantikan M Luthfi
-
Janji Tumpas Masalah Migor Usai Geser M Lutfi, Zulhas: Kasihan Rakyat Kalau Tidak Diselesaikan
-
Alasan Jokowi Adakan Jamuan Makan Siang dengan Ketua Umum Parpol Pendukung Pemerintahan
-
Tiga Kali Jokowi Merombak Kabinetnya, Dua Menteri Dilantik
-
Dilantik Presiden Jokowi Jadi Wamen ATR/BPN, Raja Juli PSI Janji Selesaikan Konflik Agraria
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Keterlibatan Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji Mulai Terlihat, Kini Ngaku Sebagai Korban
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo
-
Maling Nekat Gondol Alat Pemantau Gunung Kelud Senilai Rp1,5 Miliar, Papan Peringatan Tak Mempan
-
Nadiem Makarim di Mata Mahfud MD: Bersih Tapi Tak Paham Birokrasi, Rektor Se-Indonesia Sampai Curhat