Suara.com - Partai Gerindra belum memutuskan kawan koalisinya untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Kendati begitu, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut kalau partainya tetap menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh partai politik.
"Sampai sekarang Gerindra belum memutuskan dengan siapa kita akan berkoalisi tapi kami menjaga hubungan baik dengan semua partai, kita terus melakukan komunikasi dengan semua pimpinan partai politik," tutur Muzani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (17/6/2022).
Belum memutuskan untuk berkoalisi itulah yang menurut Muzani, Partai Gerindra menjadi tidak memiliki beban.
Karena tidak buru-buru, partai yang dipimpin Prabowo Subianto itu bisa dengan santai memilih partai politik yang pas untuk diajak berkoalisi.
"Arah 2024 sampai sekarang Gerindra merasa tidak memiliki beban dan masalah untuk berkoalisi dengan partai manapun, apakah partai yang telah menentukan capresnya atau partai yang belum menentukan capresnya," ujarnya.
Prabowo Capres Gerindra
Partai Gerindra tengah mempersiapkan diri melakukan deklarasi untuk mengusung kembali ketua umum mereka, Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
Deklarasi itu dipastikan berlangsung pada 2022 ini.
"Tahun ini," kata Sekjen Gerindra Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (15/6/2022).
Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa: Operasi Madago Raya Kesempatan Belajar Prajurit TNI Atasi Terorisme
Belakangan diketahui, internal Gerindra memang sudah memutuskan untuk mencapreskan kembali Prabowo. Dukungan itu diakui Gerindra solid mulai dari daerah hingga pusat.
Hanya saja keinginan mengusung Prabowo itu masih menunggu waktu terkait persetujuan dan kesediaan dari Prabowo untuk maju.
Sementara itu, ditanya perihal kapan tepatnya waktu deklarasi Prabowo sebagai capres dari Gerindra, Muzani mengatakan dalam beberapa bulan ke depan.
"Ya, kita sedang merencanakan dalam bulan bulan mendatang insyaAllah di bulan-bulan mendatang deklarasi Pak Prabowo sebagai calon presiden dari Partai Gerindra akan segera kita gelar dan kita kumandangkan," kata Muzani.
Berita Terkait
-
Ganjar Pranowo Ogah Pusing: Aturan Sudah Jelas, soal Capres Urusan Ketua Umum!
-
Bukan Partai Besar, Jusuf Kalla Sebut Parpol Ini yang Punya Peran Penting di Pilpres 2024 Bakal
-
Ganjar Berpeluang Digaet Parpol Lain Jadi Capres, Sekjen PDIP: Ganjar Tegak Lurus Pada Disiplin Partai
-
Nama AHY dan Prabowo Subianto Tak Muncul, Dukungan Capres 2024 Terbanyak Partai Nasdem Untuk Anies Baswedan
-
Blak-blakan! Jusuf Kalla: Bukan Partai Besar, Partai Tengah Ambil Peran di Pilpres 2024
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!