Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi sempat membuat Ketua Umum PDI Perjuangan tersipu malu. Itu dikarenakan Jokowi yang memuji kecantikan Megawati.
Hal tersebut disampaikan Jokowi saat berpidato di acara pembukaan Rakernas II PDIP di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022). Sebelum masuk ke dalam inti pembahasan, Jokowi melihat aura kecantikan yang terpancar dari Megawati.
"Beliau, memang hari ini sejak saya ketemu tadi pagi, memang beliau adalah auranya adalah sangat cantik sekali dan sangat kharismatis," kata Jokowi yang langsung mengundang tepuk tangan peserta.
Usai Jokowi menyampaikan hal tersebut, kamera langsung menyorot wajah Megawati. Megawati terlihat langsung menutup masker seolah-olah tengah menahan senyuman.
Kepala Negara kemudian mengungkapkan kalau pernyataannya tersebut bukan isapan jempol belaka. Jokowi menilai kalau meskipun Megawati sudah berumur, namun kecantikannya tidak pernah hilang.
"Ini benar dari lubuk hari yang paling dalam yang saya sampaikan. Auranya betul-betul meskipun sudah berumur 57 tahun (harusnya 75), tapi aura kecantikannya tidak pernah pudar."
Megawati Merasa Cantik
Megawati merasa mendapatkan turunan gen yang baik dari sang ayah, Soekarno. Karena Soekarno tampan dan kharismatik, maka ia juga merasa memiliki hal yang sama.
Hal tersebut disampaikan Megawati saat berpidato pada acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-2 PDI Perjuangan. Awalnya Megawati membicarakan soal genetik tubuh seorang anggota Paspampres yang memiliki tinggi 182 cm.
Selain karena pola makan, kelebihan seseorang juga bisa berasal dari keturunan orang tuanya.
Megawati menilai kalau dirinya mendapatkan kelebihan karena sosok Bung Karno yang dikenal tampan dan juga berwibawa.
"Sekarang nurun sama saya. Saya cantik dan kharismatik," kata Megawati di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022).
Kharisma dari seorang Bung Karno itu terus diceritakan Megawati di manapun, termasuk ketika ia tengah berkunjung ke markas TNI Angkatan Laut. Di sana, Megawati bercerita kalau Bung Karno kerap dilirik oleh banyak perempuan.
"Kalau bapak saya itu ada perempuan-perempuan berpapasan dengan bapak saya, bukan bapak saya yang melirik ke perempuan, perempuan yang melirik ke bapak saya," tuturnya.
Megawati lantas menilai kalau dirinya berbeda dengan Bung Karno. Sebab, ia merasa bukan ia yang melirik laki-laki, namun sebaliknya.
Berita Terkait
- 
            
              Ultahnya Dirayakan di Rakernas II PDIP, Jokowi Persembahkan Tumpeng ke Megawati
 - 
            
              Ada Apa di Tanggal 21 Juni? Hari Lahir Jokowi hingga Kematian Soekarno
 - 
            
              Jengkel Banget! Megawati Sentil yang Sebut Dirinya dan PDIP Sombong
 - 
            
              Ingatkan Kader PDIP Tak Terjebak Zona Nyaman, Megawati: Yang Tak Setuju, Silakan Mundur
 - 
            
              Merasa Cantik dan Kharismatik, Megawati: Laki-Laki Melirik Saya
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
 - 
            
              KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
 - 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid