Suara.com - Perempuan yang dibonceng pelaku jambret yang menarget anak di bawah umur di Jalan Kendaraan 4, Cipinang Muara, Jatinegara, Jakarta Timur, mengaku tidak mengetahui bakal diajak melakukan kejahatan oleh rekan prianya.
Berdasarkan rekaman CCTV atau kamera pengawas, saat kejadian pelaku pria membonceng seorang perempuan.
Hal itu diungkap Tika, seorang emak-emak yang menghadang pelaku saat berupaya kabur. Tika mengatakan, saat mengintrogasi si perempuan, dia dalam keadaan panik hingga gemetar.
"Si ceweknya ngaku enggak tahu kalau dia (pelaku pria) itu mau menjambret," kata Tika saat ditemui wartawan di lokasi, Kamis (23/6/2022).
Kepada Tika, perempuan yang belum diketahui identitasnya mengatakan, pas diajak si pelaku pria kebetulan ingin ke pasar membeli sawi.
"Dia tahunya itu mau diantar beli sawi ke pasar, karena kebetulan-nya ceweknya memang mau ke pasar juga, pas ketemu si cowoknya," ungkap Tika merujuk pengakuan si perempuan rekan pelaku.
Namun berdasarkan pengakuan sejumlah warga, pelaku sebelum beraksi sudah berkeliling di sekitar gang sempit perumahan warga. Hingga akhirnya menjambret telepon genggam milik anak kelas 4 Sekolah Dasar yang sedang nongkrong di sebuah warung.
Sementara itu, Fauziah (50), pemilik warung mengaku, beberapa saat sebelum kejadian itu sudah mengingatkan korban dan teman-temannya untuk tidak bermain telepon genggam persis didepan pintu warungnya.
"Baru juga ngomong sama anak-anak pada ramai di sini, eh lu pada berisik banget orang lagi pada tidur. Main dipinggir jalan main HP, nanti disamber orang aja," kata Fauziah mengulang kalimatnya saat itu.
Baca Juga: Viral Jamaah Masjid di Pekanbaru Dorong Sejumlah Anak saat Salat hingga Terpental
Seperti sebuah firasat, apa yang diingatkan Fauziah benar terjadi. Telepon genggam milik korban dijambret pelaku yang datang mengendari sepeda motor bersama rekan perempuannya.
Digagalkan Emak-Emak
Seperti pemberitaan sebelumnya, aksi penjambretan yang dilakukan pelaku berhasil digagalkan Tika.
Tika yang berada di lokasi kejadian, langsung menghadang kedua pelaku yang terdiri dari seorang pria dan perempuan, setelah mereka berupaya kabur.
Saat itu korban, berupaya mengejar para pelaku, bahkan seperti terlihat terseret. Kedua pelaku bahkan sempat menabrak tembok rumah warga.
Melihat hal itu Tika tak mau tinggal diam, dia langsung menghadang pelaku sambil membentangkan kedua tangannya.
Berita Terkait
-
Pemotor di Pekanbaru Nekat Curi Puluhan Keramik Sampel, Aksi Terekam CCTV
-
Siram Kucing, Emak-Emak Dibalas Serangan hingga Terjatuh: Tatapannya Penuh Dendam
-
Viral Jamaah Masjid di Pekanbaru Dorong Sejumlah Anak saat Salat hingga Terpental
-
Viral Aksi Jambret HP di Ciledug: Pura-pura Jajan Incar Anak-anak di Gang, Korban Terseret hingga Luka-luka
-
Cerita Pemilik Kalapuaq Kopi yang Awalnya Tak Suka Kopi
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat
-
Terbongkar! Prostitusi Online WNA Uzbekistan di Jakbar, Pasang Tarif Fantastis Rp15 Juta