Suara.com - Pihak kepolisian menduga kecelakaan beruntun yang melibatkan belasan kendaraan di KM 92+000 jalan Tol Cipularang arah Jakarta pada hari Minggu (26/6/2022) malam akibat sebuah bus mengalami rem blong.
Kepala Induk Patroli Jalan Raya (PJR) Ruas Tol Cipularang AKP Denny Catur, dalam keterangannya yang diterima di Purwakarta, Senin, mengatakan kecelakaan beruntun terjadi bermula saat Bus Laju Prima nopol B 7602 XA yang melaju dari arah Bandung menuju Jakarta menabrak beberapa kendaraan di depannya.
"Kendaraan bus Laju Prima diduga mengalami rem blong. Sehingga menabrak kendaraan yang ada di depannya. Kecelakaan beruntun ini melibatkan beberapa kendaraan sekaligus karena memang saat kejadian situasi lalulintas sedang padat, mengingat hari Minggu biasanya terjadi peningkatan lalu lintas," katanya.
Akibat kecelakaan itu, terdapat tiga orang mengalami luka berat dan 16 orang luka ringan. Korban kecelakaan langsung dibawa ke Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta.
Dampak dari kecelakaan disampaikan kalau saat itu sempat terjadi kepadatan jelang lokasi kejadian.
Untuk mengurai kepadatan, atas diskresi kepolisian mulai pukul 21.50 WIB hingga 23.34 WIB dilakukan pengalihan lalu lintas secara situasional, yaitu kendaraan yang menuju Jakarta dialihkan keluar Padalarang Timur, untuk kemudian dapat masuk kembali melalui Gerbang Tol Jatiluhur.
Pihak Jasa Marga dalam siaran persnya menyebutkan kalau pada Senin dini hari, lokasi kejadian telah bersih dan lalu lintas kembali normal.
Sejumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan dibawa ke pool derek Gerbang Tol Jatiluhur.
Atas kejadian itu, pihak Kepolisian dan Jasa Marga mengimbau pengguna jalan agar selalu memastikan kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan. (Sumber: Antara)
Baca Juga: Tabrakan Beruntun Libatkan 17 Kendaraan di Tol Cipularang, 4 Orang Dikabarkan Alami Luka Berat
Berita Terkait
-
Tabrakan Beruntun Libatkan 17 Kendaraan di Tol Cipularang, 4 Orang Dikabarkan Alami Luka Berat
-
Penanganan Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Selesai, Jasa Marga Sebut Arus Lalin Menuju Jakarta Kembali Normal
-
Cerita Warga Pulang dari Bandung Terlibat Kecelakaan Beruntun di KM 92 Tol Cipularang: Alhamdulillah Sekeluarga Selamat
-
Ada Kecelakaan Beruntun, Tol Purbaleunyi Arah Jakarta Macet, Jasa Marga: Kendaraan Dialihkan Keluar Padalarang Timur
-
Penampakan Macet Parah di Tol Cipularang Arah Jakarta, Imbas Kecelakaan Beruntun Libatkan Belasan Kendaraan
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Tak Terima Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah, Anggota DPRD Jatim Gugat Ketua KPK di Praperadilan
-
Analisis Mantan BIN: Jokowi Minta Pertahankan Kapolri Sebagai Upaya Mengamankan Pintu Terakhir
-
Bantah Eksekusi Silfester Kedaluwarsa, Kejagung Minta Kuasa Hukum Bantu Hadirkan Kliennya: Tolonglah
-
Kasus Korupsi Kredit Sritex, Kejagung Kembali Sita Aset Eks Dirut Iwan Lukminto
-
Berkas Perkara Delpedro Cs Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pengacara Lawan Balik Lewat Praperadilan
-
Menteri PPPA: Di Kampus Perlu Dibangun Budaya Saling Menghormati dan Ruang Aman
-
Geger Anak Eks Walkot Cirebon Maling Sepatu di Masjid, Kasusnya Disetop Polisi, Ini Alasannya!
-
Minta MK Hapus Uang Pensiun DPR, Lita Gading Dibalas Hakim: Mereka kan Kerja
-
DPR Soroti Kasus Narkoba Ammar Zoni di Rutan: Indikasi Peredaran Gelap Narkoba Masih Marak
-
Suka Metal dan 'Kerja Kerja Kerja', 4 Kemiripan Calon PM Jepang Sanae Takaichi dengan Jokowi