Suara.com - Aplikasi E-hajj sangat membantu penyelenggaraan ibadah haji 2022, serta tahun-tahun sebelumnya. E-hajj merupakan sebuah sistem elektronik mengenai layanan haji yang memudahkan jemaah untuk ibadah.
Sistem E-hajj yang memuat penyelenggaran haji diterapkan secara seragam dan serentak. Aplikasi ini menawarkan beberapa informasi untuk membantu jemaah, mulai dari kuota jemaah haji reguler, haji khusus hingga kuota petugas.
"E-Hajj adalah sebuah sistem elektronik haji yang di dalamnya ada beberapa informasi," kata Wakil Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Muhammad Luthfi Makki di Jeddah seperti dikutip dari Kemenag.go.id, Senin (27/6/2022).
"(Informasi) di antaranya soal kuota yang kami terima, sekaligus pembagiannya. Yaitu kuota jemaah haji reguler, haji khusus, dan kuota petugas," sambungnya.
Penggunaan sistem E-hajj, diakui Makki, telah membantu pelayanan haji di Indonesia. Ia juga menjelaskan fungsi dan cara mengaktifkan aplikasi e-hajj.
"Untuk mengaktifkan E-hajj, kami diminta untuk menginput data jemaah sekaligus pembuatan kloter. Selain untuk data jemaah, E-hajj juga berfungsi untuk ‘pemaketan’. Jika semuanya sudah ‘dipaketkan’, maka baru keluar Visa," jelasnya.
Alumni Tarbiyah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini menerangkan, proses mendapatkan visa tidak mudah. Jamaah perlu memenuhi beberapa kewajiban, seperti penginapan, layanan bus, sampai dengan paket Masair (rangkaian ibadah haji) selama ibadah haji.
Seluruh kewajiban itu harus dipastikan oleh para jemaah haji di Indonesia, jika ingin menerbitkan visa. Maka adanya aplikasi E-Hajj sudah begitu membantu jamaah untuk prosedur mendapatkan visa.
Selain itu, aplikasi itu juga meningkatkan kualitas pelayanan jemaah haji. Jemaah yang sudah tiba di Tanah Suci akan mudah menemukan tempat penginapan hingga transportasinya, yang bisa dilihat dari aplikasi E-Hajj.
Baca Juga: Warga dan Pedagang Pasar di Kalbar Protes Beli Migor Pakai PeduliLindungi: Apa Untungnya?
“Jadi kalau misalkan keberangkatan gelombang pertama haji tahun ini datangnya di Madinah, rutenya Madinah-hotel-Mekah-Masair-Mekah lagi-baru Jeddah. Sama juga yang gelombang kedua,” ujar Makki.
Fitur terbaru di E-Hajj sendiri bukan hanya sebagai pemaketan visa saja. Tapi juga sekaligus menginput asal kedatangan dan nomor pesawat, jumlah jemaah atau rombongan, hingga izin untuk melakukan Hajj Permit dan Tasrekh Raudhah.
Sistem itu juga memudahkan panitia penyelenggara haji dalam mengetahui alur keuangan. Pasalnya, sistem pembayaran semua layanan dilakukan lewat aplikasi itu. Tak terkecuali pembayaran untuk paket Masair yang ada kenaikan, tetap melalui E-Hajj.
Tag
Berita Terkait
-
Warga dan Pedagang Pasar di Kalbar Protes Beli Migor Pakai PeduliLindungi: Apa Untungnya?
-
Wajib Pakai NIK Beli Minyak Goreng Curah, Pedagang di Sumsel Menolak: Stok Belum Stabil, Makin Ribet
-
5 Kisah Haru Jemaah Haji 2022: Peternak Sapi Minta Jodoh hingga Mimpi Penyandang Difabel
-
Beli Minyak Goreng Harus Pakai Aplikasi, Pedagang Minyak Goreng: Batalkan Kebijakan Itu
-
Beli Minyak Goreng Curah Gunakan NIK atau Aplikasi PeduliLindungi, Pedagang di Cimahi: Yang Penting Itu Stok Aman
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Lukas Enembe Sudah Meninggal, KPK Ungkap Alasan Periksa Tukang Cukur Langganannya
-
KPK Bantah Cuma Tunggu Laporan Mahfud MD Usut Dugaan Korupsi Whoosh: Informasi Kami Cari
-
Dalami Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh, KPK Tak Hanya Tunggu Laporan Mahfud MD
-
Dukung Revitalisasi Kota Tua, Veronica Usul Ada Pendongeng hingga Musisi di Alun-Alun Fatahillah
-
KPK Belum Tahan Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi, Alasan Kesehatan Jadi Pertimbangan
-
Usai Koruptor Lukas Enembe Wafat, Tukang Cukur Langganannya Ikut 'Dibidik' KPK, Mengapa?
-
Resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 2231 Berakhir, Berikut Sikap Kedubes Iran di Indonesia
-
KPK Kejar Pihak Lain dalam Kasus Korupsi Lukas Enembe, Sopir dan Tukang Cukur Turut Diperiksa
-
KPK Tetapkan ASN Kementan sebagai Tersangka Kasus Korupsi Pengolahan Karet
-
Disentil Mahfud MD Gegara Ditantang Lapor Kasus Kereta Whoosh, KPK Mendadak Bilang Begini