Suara.com - Seorang guru memang menjadi salah satu panutan bagi anak-anak. Bahkan disebut sebagai orangtua kedua selain orangtua di rumah.
Dalam hal ini, seorang guru bahkan rela menjemput 25 siswanya agar tak putus sekolah.
Pak Guru bernama Broto bersama 10 guru lainnya rutin menjemput siswa-siswanya untuk pergi ke sekolah selama 8 tahun.
Jemput Pakai Motor
Cerita Pak Broto yang diunggah akun Instagram @rumpi_gosip itu mengundang perhatian publik.
Bagaimana tidak, guru dari SDN Kenteng II Gunung Kidul itu, setiap hari menjemput murid-murinya ke sekolah agar tak putus sekolah.
Sebagai kepala sekolah, Pak Broto dan 10 guru lainnya bolak-balik mengantar jemput 25 siswa mereka yang kesulitan akses transportasi.
"Ini dilakukan dari dasar hati yang tulus, membantu anak-anak agar belajar sebagai tunas bangsa pengganti yang sudah tua seperti saya ini," ungkap Pak Broto dalam wawancara televisi.
Pak Broto dan 10 guru lainnya sudah melakukan rutinitas antar jemput selama 8 tahun.
Baca Juga: Dagangan Tidak Laku, Pedagang Es Loli ke SPBU: Bu, Bisa Bayar Bensin Pakai Es Tidak?
Atas dedikasinya tersebut, sbuah stasiun televisi menghadiahkan satu unit mobil untuk mengantar jemput siswa.
Video guru tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet.
"Rela lelah demi muridnya. Proud of u pak, semoga makin banyak guru yang care spt ini lagi," komentar warganet.
"Seperti ini yang seharusnya diberi penghargaan," imbuh warganet lain.
"Nonton ini langsung nangis, hati guru mulia membuktikan masih banyak manusia tulus," tambah lainnya.
"Salam hormat bapak, terimakasih atas dedikasinya terhadap dunia pendidikan," tulis warganet di kolom komentar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Lewat Sirukim, Pramono Sediakan Hunian Layak di Jakarta
-
SAS Institute Minta Program MBG Terus Dijalankan Meski Tuai Kontroversi: Ini Misi Peradaban!
-
Dua Kakek Kembar di Bekasi Lecehkan Difabel, Aksinya Terekam Kamera
-
Jadwal SIM Keliling di 5 Wilayah Jakarta Hari Ini: Lokasi, Syarat dan Biaya
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line