Suara.com - Warga Lebak Banten diminta tanam tanaman pangan produktif di rumah untuk atasi stunting. Tanaman itu nantinya bisa menciptakan kemandirian pangan.
Seruan itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Rahmat Yuniar.
Masalah stunting antara lain karena tidak terpenuhi ketersediaan pangan yang memadai.
Oleh karena itu masyarakat dapat memanfaatkan lahan pekarangan untuk budi daya tanaman hortikultura dan palawija, seperti sayuran, buah-buahan, tanaman hias, tanaman obat-obatan, kacang-kacangan, umbi-umbian, dan jagung.
"Kita berharap dengan menanam itu dapat terpenuhi kebutuhan pangan mandiri dan tidak menggantungkan pasar," kata Rahmat Yuniar di Lebak, Rabu.
Manfaat penanaman hortikultura dan palawija di lahan pekarangan rumah untuk memenuhi ketersediaan pangan, mendukung pencegahan stunting, dan peningkatan pendapatan ekonomi keluarga.
"Kami minta warga dapat memanfaatkan pekarangan rumah menjadi lahan produktif untuk memenuhi ketersediaan pangan keluarga dengan menanam itu," kata Rahmat.
Ia mengatakan pemerintah daerah hingga saat ini terus melakukan penyuluhan dengan melibatkan petugas penyuluh untuk mendorong masyarakat gemar menanami lahan pekarangan rumah.
Kegiatan penyuluhan itu disampaikan kepada masyarakat, petani, PKK kelurahan/desa dan komunitas perempuan untuk mengembangkan budi daya tanaman hortikultura dan palawija dengan memanfaatkan pekarangan rumah.
Ia menjelaskan tanaman hortikultura dan palawija dapat menyumbang kedaulatan pangan keluarga, pemenuhan gizi, nutrisi, mineral, dan vitamin yang bermanfaat bagi kesehatan manusia serta mendongkrak pendapatan ekonomi warga.
"Kami meyakini kasus stunting bisa teratasi dengan ketersediaan pangan itu," katanya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Lebak Budi Santoso mengimbau aparat sipil negara (ASN) setempat menanam cabai di pekarangan rumah masing-masing dengan menggunakan polybag lima batang per orang.
Imbauan ini, kata dia, agar ASN dapat terpenuhi ketersediaan pangan keluarga, terlebih saat ini harga cabai melonjak di pasaran.
Penanaman cabai itu mudah dengan menanam di polybag dan diletakkan di teras rumah maupun pekarangan bisa tumbuh hingga dipanen.
"Kami meminta seluruh pegawai ASN yang bekerja di lingkungan Pemkab Lebak dapat mengembangkan tanaman cabai di lahan pekarangan rumah, sehingga bisa memenuhi kebutuhan keluarga, " katanya.
Baca Juga: Penangkapan Tiga Anggota TNI oleh BNN di Ciledug Masih Menyisakan Misteri
Warga setempat, Muhaemin (50), mengaku terpenuhi kebutuhan sayuran dari hasil penanaman di pekarangan rumah, seperti terung, kacang panjang, paria, cabai, dan kangkung.
"Semua tanaman sayuran itu ditanam di pekarangan rumah melalui polybag dan tidak membutuhkan lahan luas," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Veronica Tan Apresiasi Program Dua Telur Sehari di Kalteng, Selaras dengan MBG Presiden Prabowo
-
Kota Modern Asthara Skyfront City Memulai Pembangunan Tahap Awal
-
Melihat Beragam Motor Baru di Pameran IMOS 2025
-
Hadirkan Tawaran Menarik, FIFGROUP buka Booth di IMOS 2025
-
Dari Stunting ke Ekonomi: Program MBG Disiapkan Jadi Penggerak 3T
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
Terkini
-
DPR Desak Kasus Kematian Diplomat Arya Daru Dibuka Kembali, Sang Istri Ungkap Kejanggalan Bukti
-
Ilham Habibie Kembali Dipanggil KPK Terkait Kasus Dugaan Korupsi Iklan BJB
-
Borok Dana Haji Terkuak: Potensi Kebocoran Rp 5 Triliun Per Tahun Disisir, Kejagung Digandeng
-
Rommy Diduga Mainkan 'Boneka Politik' Agus Suparmanto, Habil Marati: Nafsu Kuasanya Luar Biasa!
-
Link Nonton Live Streaming HUT TNI 2025 dan Panduan Acara Lengkap di Monas
-
1 Oktober 2025 PLN Buka Lowongan untuk Lulusan D3-S2, Ini Daftar Jurusan yang Dibutuhkan
-
Pramono Anung Apresiasi Damkar, 12 Kucing Diselamatkan dari Kebakaran di Taman Sari
-
Hari Ini, Istana Negara Kibarkan Bendera Merah Putih Setengah Tiang
-
Tragedi Musala Ambruk di Sidoarjo, 38 Santri Terkubur Reruntuhan: Akankah Berhasil Diselamatkan?
-
Sebulan Hilang usai Meletus Demo Agustus, Polisi Buka Suara soal Nasib Reno dan Farhan