Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan tanggal peluncuran atau grand launching Jakarta International Stadium (JIS) telah ditetapkan 24 Juli mendatang. Acara ini sempat ditunda beberapa kali sebelum akhirnya mendapatkan kepastian waktu.
Grand launching JIS sudah sempat tertunda karena pandemi Covid-19. Lalu, sempat juga ditanggalkan pada 25 Juni berbarengan puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-495 Jakarta. Namun, acara kembali dibatalkan karena tak kedua agenda ini tak ingin diselenggarakan bersama.
"Rencananya demikian, (grand launching JIS) tanggal 24 Juli," ujar Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko di Jakarta Utara, Sabtu (16/7/2022).
Nantinya acara ini akan digelar dengan mengadakan pertandingan sepak bola internasional. Selanjutnya, akan ada juga konser yang menampilkan sejumlah musisi papan atas.
Lebih lanjut, Sigit belum mau memberikan kepastian tim mana yang akan bertanding dan musisi yang tampil. Sigit menyatakan akan ada pengumuman lebih lanjut terkait hal ini.
"Siapa timnya, detailnya, dan yang tampil akan dijelaskan pada saat press conference dalam rangka grand launching JIS. Senin depan juga masih kita rapatkan detailnya," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) berencana mengadakan peluncuran utama atau grand launching pada bulan Juli mendatang. Rencananya, akan ada konser musik diadakan di stadion kandang Persija Jakarta itu.
Direktur Pengelolaan Aset Jakpro, Gunung Kartiko mengatakan pihaknya berencana mengundang penyanyi internasional saat acara itu. Namun, ia tak mau menyebutkan siapa yang diundang.
"InsyaAllah ada (penyanyi) internasional," ujar Gunung di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (28/6/2022).
Baca Juga: Politisi Golkar: Edukasi Sopir Angkot Lebih Penting daripada Pisahkan Tempat Duduk
Ia menyebut pihaknya masih dalam tahap pembahasan mengenai menentukan artis untuk tampil pada saat grand launching JIS nanti. Apalagi dengan sisa waktu yang ada sampai bulan Juli nanti ketersediaan penyanyi internasional terbatas.
"Nanti kita lihat karena kan waktunya mepet juga ya nanti lihat ketersediaannya siapa yang ini, kita ada beberapa alternatif."
Berita Terkait
-
Politisi Golkar: Edukasi Sopir Angkot Lebih Penting daripada Pisahkan Tempat Duduk
-
Jeje Slebew, Bonge, dan Bocah SCBD Lainnya Diajak Anies Bikin Konten Kampanye Kebersihan di Dukuh Atas
-
Kebijakan Anies Baswedan Mengubah Nama Jalan Disebut Tidak Matang, PDIP: Di Google Maps Saja Belum Berubah
-
Angkot Rawan Pelecehan Seksual, Pemprov DKI Diminta Edukasi Sopir Ketimbang Pisahkan Tempat Duduk Penumpang Pria-Wanita
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal
-
Wamendagri Wiyagus: Kemendagri Dukung Sinkronisasi Kebijakan Kependudukan Selaras Pembangunan