Suara.com - Penyidik Bareskrim Polri terus mendalami kasus kematian Brigadir J dengan memeriksa sejumlah orang dekat almarhum. Selain keluarga, salah satu yang diperiksa adalah sosok Vera, yang tak lain adalah kekasih polisi bernama lengkap Nopryansah Yosua Hutabarat itu.
Vera, perempuan berambut panjang itu diperiksa selama dua hari berturut-turut sejak Sabtu (23/7/2022) di Mapolda Jambi. Dengan mengenakan baju polkadot hitam bercorak totol putih-putih, Vera kembali menjalani pemeriksaan pada Minggu (24/7/2022) siang kemarin dengan didampingi tim pengacaranya.
Dilansir dari Metrojambi.com (media partner Suara.com), usai menjalani pemeriksaan, Vera mengungkap masa-masa indahnya menjalani hubungan pacara dengan Brigadir J.
Kepada sejumlah awak media, Vera mengungkapkan, ia mengingat sosok Brigadir J sebagai pribadi yang baik, ramah sekaligus sopan.
"Selama saya kenal, dia orang yang baik dan penyayang. Sopan dan juga ramah," ungkap Vera usai menjalani pemeriksaan.
Vera juga mengaku menjalin hubungan dengan Brigadir J selama 8 tahun. Yang mana sebenarnya, mereka kekinian tengah membahas rencana pernikahan.
Vera juga mengungkapkan, saat berpacara dirinya pernah diajak oleh Brigadir Yosua ke Jakarta. Namun ajakan itu ia tolak.
"Saya tidak mau karena saya di sini mempunyai pekerjaan juga," katanya.
"Kami sudah menjalin hubungan selama delapan tahun, dan selama dua tahun saya dan Brigadir Yosua pacaran jarak jauh. Rencananya juga kami akan menikah," sambungnya.
Baca Juga: Vera Ungkap Masa Lalu Hubungannya Dengan Brigadir J, Sempat Cerita Ada Masalah
Selama bertugas di Jakarta, kata dia, Brigadir J mengaku sebagai ajudan. Dan selama itu, ia dan Brigadir J berhubungan dengan baik.
Ungkap Komunikasi Terakhir
Oleh penyidik, Vera ditanyai sejumlah pertanyaan. Salah satunya adalah soal komunikasi dengan Brigadir Yosua.
Komunikasi antara keduanya terakhir kali dilakukan sekira pukul 16.43 WIB pada Jumat (8/7/2022) atau beberapa saat sebelum Brigadir Yosua dilaporkan tewas ditembak Bharada E, yang merupakan ajudan Irjen Pol. Ferdy Sambo yang kini telah dinonaktifkan dari jabatan sebagai Kadiv Propam Polri.
"Pertanyaan ini adalah untuk mendalami lagi mengenai komunikasi yang terjadi antara Brigadir Yosua Hutabarat dan Vera," kata Ramos Hutabarat, kuasa hukum Vera di Mapolda Jambi.
Berita Terkait
-
Iwan Fals Sebut Pengacara Brigadir J Pernah Tuduh Istrinya Palsukan Surat Ormas OI
-
Vera Ungkap Masa Lalu Hubungannya Dengan Brigadir J, Sempat Cerita Ada Masalah
-
Iwan Fals Kaget Lihat Sosok Pengacara Brigadir J, Ternyata Pernah Sebut OI Ormas Berbahaya
-
Dua Hari Diperiksa Di Polda Jambi, HP Kekasih Brigadir J Disita Penyidik
-
Buntut Kasus Brigadir J, Kapolri Tunjuk Brigjen Pol Anggoro Sukartono Gantikan Brigjen Hendra Kurniawan sebagai Plh Karopaminal Divpropam
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
Terkini
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas