Suara.com - Kasus organisasi Khilafatul Muslimin di Kabupaten Brebes dan Klaten kini telah masuk babak baru. Kapolda Jawa Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi telah melimpahkan bekas perkara kasus tersebut ke penuntutan.
Luthfi menjelaskan, berkas penyidikan yang dilakukan oleh Polres Brebes sudah dinyatakan lengkap. Berkas tersebut telah dilimpahkan ke kejaksaan pada 21 Juli 2022.
Selain Brebes, berkas perkara kasus organisasi Khilafatul Muslimin yang ditangani Polres Klaten juga telah selesai. Kini, kasus tersebut telah diserahkan ke kejaksaan pada Senin (1/8/2022).
"Berkas perkaranya sudah dinyatakan lengkap dan dilimpahkan ke kejaksaan," kata Luthfi di Semarang, Selasa (2/8/2022).
Dengan demikian, Luthfi mengatakan bawa dalam waktu dekat, perkara tersebut akan segera disidangkan. Adapun empat tersangka telah ditetapkan dalam kasus Khalifatul Muslimin di Kabupaten Brebes.
Sedangkan penanganan di Kabupaten Klaten, ada dua tersangka yang ditetapkan. Dalam penyidikan, lanjut dia, polisi telah meminta keterangan sejumlah saksi, termasuk ahli.
Para tersangka tersebut dijerat dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan atau Pasal 107 KUHP tentang makar. Selain itu, para tersangka juga dijerat atas penyebaran berita bohong. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Pria Asal Brebes Dicokok Polisi Gegara Ancam Ibu Korban Bakal Sebarkan Konten Porno Anak
-
Harga Bawang Merah Mulai Turun, Petani di Brebes: Jangan Terlalu Jatuh, Benih dan Pupuk Mahal
-
Stok Melimpah, Harga Bawang Merah Brebes Turun Jadi Rp25 Ribu Per Kg
-
Mobil Pikap Angkut 27 Penumpang Masuk Jurang di Brebes, Tiga Orang Dikabarkan Tewas
-
Genjot Penurunan Stunting, Ganjar Berburu Baduta dan Ibu Hamil Risiko Tinggi di Brebes
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Plus Minus Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa Restu DPR, Solusi Anti Utang Budi atau Sama Saja?
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!