Suara.com - Partai Garuda dan Partai Damai Kasih Bangsa dijadwalkan akan mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk melakukan pendaftaran sebagai calon peserta Pemilu 2024. Pendaftaran hari ini sudah memasuki hari ketiga.
Ketua Divisi Bidang Teknis KPU, Idham Holik, mengatakan, dua partai politik tersebut akan mendatangi KPU pada pukul 14.00 WIB. Menurutnya, di hari ketiga pendaftaran ini, hanya dua parpol itu saja yang akan mendaftar.
"Dua partai politik yang akan daftar yaitu di jam dua siang, ya dan di jam itu yang ada dua partai politik yang akan mendaftar Rabu 3 Agustus 2022 pertama partai Garuda, yang kedua Partai Damai Kasih Bangsa," kata Idham kepada wartawan dikutip Rabu (3/8/2022).
Diketahui, tercatat sudah ada 10 partai politik yang mendaftar ke KPU sebagai calon peserta Pemilu 2024. Partai tersebut yakni PDIP, PKP, PKS, Partai Reformasi, NasDem, Partai Prima, PBB, Perindo, Partai Pandai dan Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN.
Dari sepuluh parpol itu, tujuh diantaranya dokumennya sudah dinyatakan lengkap dan beberapa sudah dilakukan ke tahap selanjutnya yakni verifikasi administrasi.
"Mulai hari ini (kemarin) yang mulai hari ini tanggal 2 Agustus kami sudah mulai melakukan verifikasi administrasi terhadap 6 partai politik yang kemarin (Senin) sore kami nyatakan dokumennya lengkap," kata Idham.
Adapun tiga parpol yakni Partai Reformasi, Partai Prima, dan Partai Pandai masih diminta untuk menglengkapi lagi dokumennya oleh KPU.
"Selanjutnya berkaitan dengan partai yang mendaftar pada tanggal 1 Agustus hari pertama seperti partai Reformasi, Partai Rakyat, Adil dan Makmur atau Prima, Partai Negeri daulat Indonesia atau Pandai, saat ini partai politik tersebut sedang melengkapi dokumennya," ujarnya.
Baca Juga: Soal Anggaran, KPU Berharap Dukungan Penuh Pemerintah
Berita Terkait
-
Demi Kelancaran Pemilu, Legislator DPR Desak Pemerintah Segera Cairkan Anggaran KPU
-
Di Luar Prediksi, 1.500 Perwakilan Desa di Langkat Deklarasikan Ganjar Pranowo
-
PKN Partai Para Loyalis Anas Urbaningrum Daftar Pemilu, Demokrat: Kami Tak Terganggu
-
KPU Makassar: Keanggotaan Parpol Minimal 1.000 Orang
-
Terpopuler: Polisi Cek TKP Kuburan Beras Bansos Presiden, PAN-Golkar-PPP Bareng Daftar Pemilu 2024
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
-
Wujudkan Kampung Haji Indonesia, Danantara Akuisisi Hotel Dekat Ka'bah, Ikut Lelang Beli Lahan
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Sejarah Baru, Iin Mutmainnah Dilantik Jadi Wali Kota Perempuan Pertama di Jakarta Sejak 2008
-
Yusril Beri 33 Rekomendasi ke 14 Kementerian dan Lembaga, Fokus Tata Kelola Hukum hingga HAM Berat
-
Cerita Polisi Bongkar Kedok Klinik Aborsi di Apartemen Basura Jaktim, Janin Dibuang di Wastafel