Suara.com - Polres Tulungagung berhasil mengungkap sekaligus menangkap ibu pembuang bayi di halaman ruang IGD RSUD Campudarat, Tulungagung, Jawa Timur pada 26 Juli 2022 atau sepekan lalu.
Perempuan muda berstatus janda dua anak itu ditangkap tim Macan Agung, satuan buru sergap bentukan Satreskrim Polres Tulungagung pada Selasa (2/8).
"Pelaku ini ditangkap saat 'jalan-jalan' dengan berkendara sepeda motor berboncengan di wilayah Trenggalek," kata Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto, di Tulungagung, Rabu (3/8/2022).
Hasil penyidikan sementara, pelaku yang diidentifikasi berinisial TR (27) diduga frustasi karena kekasihnya, T, tidak mau bertanggung jawab.
TR yang merasa malu hamil tanpa suami kemudian sempat merantau ke Surabaya untuk bekerja sebagai pembantu/asisten rumah tangga.
Dua bulan bekerja, TR lalu di kamar mandi melahirkan anak hasil hubungan gelap-nya, di tempatnya bekerja di rumah majikan Surabaya, Senin (26/7).
"Lalu oleh majikannya, pelaku diantarkan ke sebuah rumah sakit bersalin di Surabaya,” katanya.
Setelah itu TR mengajukan cuti dan pamit untuk pulang ke Pacitan pada Jumat (29/7) malam.
TR menyewa sebuah mobil travel berwarna putih. Tapi bukanya pulang ke Pacitan, TR justru minta diturunkan di depan RSUD Campurdarat pada pukul Sabtu dini hari pukul 01.00 WIB.
“Kepada sopir mobil travel TR berdalih mau memeriksakan anaknya yang baru lahir,” tutur Kapolres.
Akan tetapi, bukanya diperiksa kesehatannya, bayi itu lalu diletakkan di meja depan UGD RSUD Campurdarat.
Selang 15 menit kemudian, TR dijemput oleh kekasihnya, A, warga Desa Pakis Rejo, Kecamatan Tanggung Gunung, Kabupaten Tulungagung.
“Pacar-nya ini juga enggak tahu jika TR meninggalkan anaknya di RSUD Campurdarar," ucap Kapolres. (Sumber: Antara)
Berita Terkait
-
6 Fakta Anak Kembar Siam dengan Kepala dan Otak Menyatu di Brasil, Berhasil Dipisahkan Usai 27 Jam Operasi
-
Dugaan RSUD Jombang Memaksa Persalinan Normal, 10 Nakes Diperiksa Polisi
-
10 Nakes RSUD Jombang Diperiksa Polisi Buntut Meninggalnya Bayi Saat Persalinan
-
Polisi Usut Kasus Bayi Meninggal di RSUD Jombang, Tiga Dokter Diperiksa
-
Video Bayi 6 Bulan Dibawa Mendaki Gunung Orang Tuanya, Warganet Menentang: Bukan untuk Ditiru
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI